Pangeran Arab Saudi : Palestina Jangan Banyak Berharap Pada Joe Biden

- 9 November 2020, 10:37 WIB
Pangeran Arab Saudi Turki Al-Faisal
Pangeran Arab Saudi Turki Al-Faisal /Leslie Pableo for The National

 

CERDIK INDONESIA- Merangkul muslim Amerika Serikat merupakan tema kampanye yang diambil oleh pasangan Joe Biden dan Kamala Haris dari partai Demokrat.

Pada akhirnya Joe Biden terpilih menjadi Presiden AS ke-46 pada tanggal 8 November 2020.

Bahkan Biden juga mengutip Hadis dalam kampanye Pilpres AS 2020.

Banyak publik dunia mengharapkan dengan ini AS akan mengambil tindakan lebih untuk menghalangi aneksasi Tepi Barat oleh Israel terhadap Palestina.

Namun nampaknya Pangeran Turki Al-Faisal dari Arab Saudi tak percaya Biden akan melakukan hal demikian.

Baca Juga: Tragis, Sudah Gagal Menjadi Presiden Donald Trump Diceraikan Istrinya

Dikutip zonajakarta.com dari Middle East Eye, Minggu (8/11/2020) Al-Faisal yang juga pernah jadi kepala intelijen Arab Saudi melihat Biden tak ubahnya Trump dalam menyikapi persoalan Israel-Palestina alias tetap akan mendukung segala upaya negeri Zionis mencaplok Tepi Barat.

“Saya pikir jika Biden menjadi presiden AS, dia tidak akan mengubah dari Abraham Accords,” ujar Al-Faisal.

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah