Pilpres Amerika Serikat Menggunakan Email, Donald Trump : Ini Tidak Adil

- 2 November 2020, 19:54 WIB
Trump saat berkampanye di Bucks County, Pennsylvania pada Minggu, 31 Oktober 2020.
Trump saat berkampanye di Bucks County, Pennsylvania pada Minggu, 31 Oktober 2020. /Tangkap layar Youtube.com/ Yahoo Finance

Baca Juga: Kerajaan Inggris Membuka Lowongan ART Dengan Gaji Rp 360 juta

Beberapa hasil pungutan di sejumlah negara bagian ini tidak dimungkinkan untuk mendapatkan hasil final pemungutan suara tepat pada malam penentuan yaitu Selasa, 3 November 2020.

Trump juga menyatakan bahwa dia tidak segan untuk memberhentikan penghitungan suara secepatnya saat pilpres berakhir pada Selasa, 3 November 2020.

"Ini adalah hal buruk yang telah mereka lakukan pada negara kita. Dan saya membicarakan mahkamah agung Amerika Serikat di sini," tutur Trump kepada pendukungnya di Bucks County, Pennsylvania dilansir oleh Fix Makassar dari Buzzfeed News

Baca Juga: Gelombang 11 Kartu Prakerja Di Buka, Segara Daftarkan Diri Kalian!!!

"Ini buruk sekali, keputusan politik terburuk yang pernah mereka buat. Kita harus menunggu, 3 November 2020 akan segera datang dan kita tidak akan tahu hasilnya," ujarnya.

Trump menyatakan bahwa dia akan bertindak bersama pengacaranya untuk memberhentikan penghitungan suara setelah pemungutan suara selesai besok.

"Saya kira ini tidak adil jika kami harus menunggu waktu yang lama setelah pemungutan suara," tuturnya pada seorang reporter di Carolina Utara dikutip oleh Fix Makassar dari Axios,

Kemudian Trump menutup pidatonya dengan pernyataan berikut, "Kita harus tahu siapa yang menang."

Baca Juga: Taehyun TXT Minta Maaf ke Penggemar Atas Cedera Yang Dialami Sebelum Naik Panggung

Halaman:

Editor: Kurniawan Rio

Sumber: Fix Makassar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah