Cerita Afif Maulana Anak Padang Berusia 13 Tahun Terbunuh, LBH Sumbar Sebut Disiksa Personel Sabhara Polda

- 25 Juni 2024, 11:54 WIB
Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi Pembunuhan /Foto: Istimewa /

 

CerdikIndonesia - Update perkembangan, anak 13 tahun Afif Maulana disiksa personel Sabhara Polda Sumbar hingga meninggal dunia.

Kejadian tragis ini, gegerkan publik Indonesia anak yang berusia 13 tahun dibunuh oleh personel Sabhara Polda Sumbar.

Menurut Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang menyatakan Afif meninggal dunia diduga akibat disiksa personel Sabhara.

Baca Juga: Ayah dan Balita yang Meninggal di Koja Jakut, Lurah: Keluarga Mampu

 

Kemudian, dari sisi polisi menyebutkan Afif meninggal dunia karena melompat ke sungai.

Kronologis Kejadian:

Menurut tuturan Polda Sumbar, disampaikan bahwa Afif tewas pada saat pembubaran pemuda diduga tawuran oleh personel Sabhara Polda Sumbar.

Menurut Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Padang AKBP Rully Indra Wijayanto menjelaskan mayat Afif ditemukan oleh warga yang kemudian melapor ke polisi.

"Dari hasil penyelidikan awal, kemudian didapatkan identitas dari korban yang berjenis kelamin laki-laki atas nama Afif Maulana," sebut Rully.

Baca Juga: Surat Telegram Kapolri Larang Media Liput Kekerasan Aparat, LBH Bereaksi

 

Ditambahkan lagi, Ia juga menjelaskan hasil penyidikan bahwa ditemukan jasadnya, terjadi tawuran Minggu 9 Juni 2024 dinihari.

 


"Di mana puluhan pemuda tampak bergerombol menggunakan sepeda motor yang sebagian membawa senjata tajam," Sebutnya.

Para pemuda itu, langsung berpencar disaat personel Polisi datangin lokasi. 

Akhirnya, beberapa pemuda pemuda yang diamankan polisi.


"Berbagai senjata tajam jenis celurit diamankan anggota dari lokasi, 18 orang turut diamankan termasuk sepeda motor milik korban," ujarnya.

Baca Juga: Peringatan Tsunami Berbunyi di Sumbar dan Kepulauan Mentawai, Berikut Cara Hadapin Gelombang Tsunami

Selanjutnya, Polisi juga bertanya kepada temannya yang berboncengan sepeda motor dengan korban Afif pada saat kejadian.

"Kami dapatkan keterangan saat akan diamankan oleh petugas, korban sempat mengajak temannya untuk melompat. Namun temannya ini menolak ajakan tersebut dan memilih untuk menyerahkan diri ke petugas," ucapan terakhirnya.

***

Editor: Yuan Ifdal Khoir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah