CerdikIndonesia - Anggota Komisi I DPR RI sekaligus Politikus Politikus Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) menyebut kalau siaran “bangku kosong” yang dilakukan oleh Najwa Shihab merupakan bentuk kreatifitas.
Baca Juga: Kemenkuham Bertanggung Jawab Sosialisasikan UU Ciptaker Kepada Masyarakat
“Yang saya lihat dari wawancara Najwa kemarin adalah kreativitas seorang jurnalis yang sulit mendapatkan akses wawancara seorang pejabat,” kata Charles (Rabu, 7/10/2020).
Lebih lanjut Charles menyebut, saat ini adalah era demokrasi dan pelaporan ke polisi hanya dapat dilakukan jika ada batasan demokrasi yang dilanggar, seperti ujaran kebencian atau SARA.
Baca Juga: 18 Anggota DPR RI Positif COVID-19, Alasan Percepat Sidang Paripurna
“Ini era demokrasi, ketika kritik harus dibalas dengan argumentasi, dan sindiran harus dijawab dengan kinerja. Pelaporan hanya bisa dilakukan apabila ada batas-batas rambu demokrasi yang sudah dilampaui, seperti ujaran kebencian atau SARA,” Ujarnya.