Gunung Merapi Erupsi Lagi, Desa di Boyolali Terkena Hujan Abu

- 9 Februari 2023, 15:22 WIB
Gunung Merapi Kembali Erupsi, Lahan Para Petani Terdampak Hujan Abu
Gunung Merapi Kembali Erupsi, Lahan Para Petani Terdampak Hujan Abu /

CerdikIndonesia - Telah terjadi erupsi gunung merapi di wilayah perbatasan provensi Jawa Tengah dan Yogyakarta pada Rabu 8 Januari 2023. Tiga desa di dua kecamatan Boyolali, terdampak hujan abu ringan hingga sedang.

Kepala pelaksanaan Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali Widodo Munir erupsi pada Gunung Merapi terjadi sekitar pukul 07.10 WIB. Arah awan panas menuju ke sungai Boyong Magelang sehingga tiga desa di Boyolali terkena hujan abu.

Widodo mengatakan bahwa erupsi Gunung Merapi ini berupa semburan abu ke atas kemudian dibawa angin ke arah timur, meski laharnya mengarah ke kali Boyong Magelang.

Baca Juga: UPDATE Hujan Abu Vulkanik Gunung Merapi Selimuti 19 Desa di Magelang, Warga Diminta Waspada

Tiga desa di Boyolali yang terkena dampak erupsi Gunung Merapi yakni di Desa Sruni Kecamatan Musuk, Sangup dan Mriyan di Kecamatan Tamansari dengan kategori sedang dan ringan.

Masyarakat di tiga desa Boyolali tetap aman beraktivitas seperti biasa karena erupsi hanya sekali tidak berulang-ulang. Kondisi sekarang sudah aman terkendali.

Status yang ditetapkan pada Gunung Merapi tetap siaga sesuai informasi yang disampaikan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) D.I Yogyakarta.

Baca Juga: Gunung Merapi Muntahkan Lima Kali Lava dan Tiga Kali Awan Panas

BPBD Boyolali sigap untuk mengantisipasi jika terjadi hujan abu susulan yang kemungkinan mengarah ke Musuk dan Tamansari di Boyolali dengan membagi ribuan masker ketiga desa yang terdampak hujan abu itu.

"Kami menghimbau masyarakat tetap tenang, tidak panik tetapi waspada. Karena, wilayah Boyolali khususnya erupsi diperkirakan mengarah ke barat daya terutama di Sungai Boyong Magelang," katanya.

Ngantiyem (45), salah satu warga Desa Sangup Tamansari Boyolali mengatakn hujan abu yang terjadi secara tiba-tiba mengguyur di wilayah Desa sangup, sekitar pukul 07.30 WIB. Lahan pertanian yang sebagian besar ditanami jenis sayuran menjadi guyuran abu erupsi Gunung Merapi.

Baca Juga: Pesawat Susi Air Dibakar KKB Papua, Kapolri Geram KKB Ngaku Sandera Pilot Susi Air

"Warga kemudian banyak yang membersihkan tanaman sayuran seperti cabai, kembang kol dan lainnya. Namun, warga tetap beraktivitas seperti biasa ke ladang untuk membersihkan tanaman sayuran agar kualitasnya tidak menurun akibat dampak hujan abu," katanya.

Rukimin (50), warga lainnya mengatakan bahwa hujan abu terjadi di Desa Sangup dari Gunung Merapi pada pukul 07.30 WIB. Hujan abu melanda lahan pertanian sayuran, jalan dan rumah milik warga Desa Sangup. 

Desa Sangup dan Mriyan pada Kecamatan Tamansari terkena dampak dari hujan abu. Namun, warga tetap beraktivitas seperti biasanya, warga tetap pergi ke ladang dan anak-anak tetap masuk sekolah.

***

 

Editor: Yuan Ifdhal Khoir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x