VIRAL VIDIO Tendang Nenek Paruh Baya: Tindakan Tidak Terpuji Sekelompok Pelajar, Berikut Kronologinya

- 20 November 2022, 13:16 WIB
Viral Video Pelajar Tendang Nenek di Tapanuli Selatan, Netizen: Pelaku Menangis saat Diciduk
Viral Video Pelajar Tendang Nenek di Tapanuli Selatan, Netizen: Pelaku Menangis saat Diciduk /Twitter

Cerdik Indonesia - Viral video nenek paruh baya ditendang sekompok pelajar berseragam di media sosial. Tindakan tidak terpuji yang dilakukan sekelompok pelajar memakai seragam pramuka menendang seorang nenek yang sedang berjalan di pinggir jalan itu pun menjadi sorotan saat ini.

Pasalnya aksi tidak terpuji itu dilakukan oleh lima orang pelajar yang memakai seragam pramuka. Awalnya sekelompok pelajar yang sedang mengendarai sepeda motor itu berhenti dan mengajak berbicara seorang nenek yang sedang berjalan dipinggir jalan, tapi tak lama ketika sedang berbicara pelajar yang lainnya nampak malah menendang si nenek tersebut.

Kemudian si nenek tersebut langsung bergegas lari karena ketakutan terhadap perlakukan sekelompok pelajar tersebut.

Baca Juga: Hari Anak Sedunia 2022: Hindari Kekerasan Pada Anak, Pola Asuh Sangat Mempengaruhi

Diketahui, peristiwa ini terjadi Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatrera Utara. Merespon tindakan tidak terpuji pelajar tersebut, Polres Padangsidimpuan langsung merespon dan bergegas melakukan pelacakan.

Alhasil, 5 orang pelajar yang ada dividio tersebut berhasil diamankan oleh petugas kepolisian. 5 orang pelajar tersebuit berinisial IH, ZA, VH, dan RM. Diduga kuat IH dan ZA yang menendang nenek pada vidio yang viral tersebut.

Menurut keterangan Kapolres Kabupaten Tapanuli Selatan, Sekelompok pelajar tersebut berasal dari sekolah tingkat atas di Tapanuli Selatan.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bandung dan Sekitarnya Hari Ini 20 November 2022: Waspada! Berpotensi Hujan Sedang pada Sore

Hingga kini, petugas Kepolisian masih mencari nenek yang menjadi korban dalam vidio tersebut, dan petugas kepolisian juga masih memeriksa beberapa saksi yang bersangkutan.***

Halaman:

Editor: Safutra Rantona

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x