Presiden Jokowi dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Diserbu Warga Pasar Johar Semarang: Ya kene foto, Kene Foto

- 6 Januari 2022, 12:30 WIB
Dikutip dari Jatengprov, kedatangan Presiden Jokowi adalah untuk melakukan peresmian Pasar Johar. Presiden berharap agar Pasar Johar kembali bangkit seperti pada masa jayanya dulu, baik sebagai pusat perekonomian warga maupun sebagai landmark Kota Semarang.
Dikutip dari Jatengprov, kedatangan Presiden Jokowi adalah untuk melakukan peresmian Pasar Johar. Presiden berharap agar Pasar Johar kembali bangkit seperti pada masa jayanya dulu, baik sebagai pusat perekonomian warga maupun sebagai landmark Kota Semarang. /Jatengprov/

CerdikIndonesia - Pasar Johar Kota Semarang baru saja diresmikan oleh Presiden Jokowi serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada hari Rabu 5 Januari 2022. 

Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo bersama-sama hadir dalam peresmian Pasar Johar Kota Semarang. Sehingga warga setempat mengeroyok Jokowi dan Ganjar.

Jokowi dan Ganjar Pranowo satu mobil berdua. Mereka langsung meninjau beberapa lokasi seperti lapak konveksi, bumbu, dan daging.

Baca Juga: Capres 2024, Ganjar Pranowo Dikabarkan Dapat Modal dari Taipan, Refly Harun: Demokrasi Kita Rusak Percukongan!

Mantan Walikota Solo itu berharap Pasar Johar dijaga kebersihan dan keamanannya. Dengan begitu, pasar tidak hanya nyaman untuk jual beli, tapi juga ramai dikunjungi sebagai landmark kota.
 
 
“Saya titip jaga kebersihannya, jaga keamanannya, sehingga pasar ini betul-betul jadi pasar yang bersih, rapi, tertata, dan tidak menjadi pasar yang kotor dan berbau,” paparnya.
 
 
Di sisi lain, selama kunjungan, warga dan pedagang antusias dan meminta swafoto. Bukan hanya kepada Presiden Jokowi, mereka juga berteriak memanggil nama Gubernur Ganjar.
 
Ganjar yang awalnya hanya diam mendampingi Presiden, tiba-tiba “dikeroyok” warga dan pedagang yang berada di lokasi. Mereka berteriak memanggil nama Ganjar untuk meminta berfoto selfie. Kontan, Ganjar langsung menenangkan warga. Namun, ia tetap melayani permintaan foto bersama.
 
 
“Pak Ganjar, foto, Pak Ganjar,” seru sejumlah warga.
 
 
“Ya kene foto, kene foto (Iya, sini foto, sini foto,” jawab Ganjar.
 
 
Warga setempat mengepung Jokowi dan Ganjar Pranowo. Ia sampai merunduk dan menyelusup, mencari jalan untuk kembali menuju rombongan Presiden Jokowi yang sudah berjalan ke arah lapak kios bumbu.
 
Warga sangat antusiasme bertemu dengan Jokowi dan Ganjar sehingga Paspampres kalangkabut menjaga dua pejabat tersebut. Petugas pun berulang kali mengingatkan warga agar menjaga jarak dan menaati protokol kesehatan.
 
 
Tak terkecuali Ganjar yang beberapa kali mengingatkan warga agar memakai masker dengan baik.
 
 
“Sudah vaksin to? Sudah vaksin berapa kali? Ayo maskernya dipakai,” katanya.
 
 
Sebagai informasi, berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Pasar Johar bagian utara dan tengah dibangun dengan biaya Rp146 miliar, sedangkan Pasar Johar bagian selatan dibangun dengan biaya Rp103 miliar. Untuk meningkatkan kapasitas tampung dagang, juga dibangun Pasar Kanjengan dengan biaya Rp20,3 miliar.
 
 
Pasar Johar utara memiliki luas bangunan 4.802 meter persegi dengan jumlah kios sebanyak 51 dan jumlah los kering sebanyak 368 los. Sedangkan Pasar Johar tengah memiliki luas bangunan 7.183 meter persegi dengan 102 kios, 503 los kering, dan 109 los basah.
 
 
Informasinya, Pasar Johar Selatan memiliki luas bangunan 10.594 meter persegi dengan 126 kios, 542 los kering, dan 36 los basah. 
***

Editor: Safutra Rantona


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x