HEBOH! Peserta CPNS 2021 Formasi Dosen Gagal: Santa Dapat Mark Up Nilai Setinggi Mungkin Untuk Lolos Jadi PNS

- 27 Desember 2021, 13:30 WIB
Komplain rekrutmen CPNS  di perguruan tinggi dituding memakai kuota CPNS untuk angkat pegawai tidak tetap.
Komplain rekrutmen CPNS di perguruan tinggi dituding memakai kuota CPNS untuk angkat pegawai tidak tetap. /Tangkap layar Twitter.com/@alhrkn

Dan 1 kandidat bernama Santa (samaran, highlight merah) dari Jalur Umum TIBA-TIBA dimasukkan di Jalur Cum Laude di mana semula saya adalah calon tunggal," tulis @alhrkn.

Selanjutnya, dirinya membawa foto bukti jika ia unggul di semua ujian seleksi CPNS. Hanya, Dirinya yang tidak lolos wawancara dan micro teaching.

 

"Setelah saya telusuri, ternyata Santa (Nama samaran dari peserta yang lolos dengan indikasi adanya kecurangan) ini sudah berstatus dosen di Jurusan yang saya tuju. Tapi dia BUKAN PNS.

Dugaan: Si Penguji (=Petinggi di Jurusan si Santa) me-markup nilainya setinggi mungkin untuk meloloskan dia jadi PNS," ucap Al Harkan sembari memerlihatkan ada enam orang yang diberi nilai 'tidak normal'."

 

Ada gap score 50 poin yang menjadikan sebaran nilai ini jelas TIDAK NORMAL."

Sebelumnya, telah viral pula tagar BKN Sarang Maling yang tren di Twitter pada Sabtu, 30 Oktober 2021 yang lalu.

Sampai hari Senin, 27 Desember 2021 pihak BKN belum memberikan klarifikasi resminya atas persoalan tersebut.

 

Halaman:

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x