WOW! Ada 82 Ribu Anak-Anak Terkonfirmasi Positif Covid-19, Ini Rentan Umur Positif Covid-19 di Malaysia

- 4 Juni 2021, 12:41 WIB
Kasus Covid-19 Mendadak Naik di Negeri Jiran, Indonesia Bakal Tutup Perbatasan Dengan Malaysia
Kasus Covid-19 Mendadak Naik di Negeri Jiran, Indonesia Bakal Tutup Perbatasan Dengan Malaysia /Ahmad Zamzahuri/Malaymail/

 

CERDIKINDONESIA - Negeri Jiran, Malaysia masih tinggi kasus Covid-19. Sebanyak 82 ribu anak-anak di Malaysia terkonfirmasi Positif Covid-19.

Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan Malaysia, mengatakan ada 82 ribu anak di Malaysia terkonfirmasi positif Covid-19.

Adham menjelaskan bahwa Covid-19 menginfeksi 19.851 anak-anak di bawah usia empat tahun.

 

Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Malaysia Putuskan Lockdown Nasional

Tidak hanya itu, sebanyak 8.237 anak usia usia 5-6 tahun juga terinfeksi virus corona. Di rentang usia 7 hingga 12 tahun, 26.851 anak positif Covid, sementara 27.402 kasus terdeteksi pada usia 13 hingga 17 tahun.

 

"Tak ada yang di unit perawatan intensif (ICU)," kata Adham dalam konferensi pers Senin 31 Mei 2021. 

Jika dilihat dari data itu, Adham mengimbau orang tua atau wali lebih bertanggung jawab dalam melindungi anak-anaknya agar tak terinfeksi virus, seperti tak membiarkan putra-putrinya berada di area kerumunan.

Menurutnya, memang tak ada ketentuan mengenai perlindungan anak ini di bawah Undang-undang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular 1988.

 

Baca Juga: PM Malaysia Tan Sri Muhyiddin Kunjungi Presiden Jokowi, Spesial Minta Dijamu Rendang Khas Indonesia

Namun, pemerintah masih tetap bisa menggelar penyelidikan.

Adham kemudian membahas jumlah tes secara nasional pada 23-29 Mei. Menurutnya, dari 774.863 orang yang dites, 53.419 di antaranya dinyatakan positif Covid-19.

Mengingat lonjakan kasus yang masih terjadi, Adham menyatakan bahwa pemerintah akan memperluas screening dan tes menggunakan antigen.

"Menteri kesehatan akan meningkatkan penelusuran kontak untuk dites, terutama di Klang Valley, yang menjadi sampel pusat pengetesan," katanya.

 

Baca Juga: Geger! Malaysia Hina Lagu Kebangsaan Indonesia, Indonesia Raya Trending Topik Twitter

Selain itu, pihaknya juga akan meningkatkan pemantauan untuk kasus dengan gejala serta terhadap mereka yang memiliki penyakit bawaan.

Dia juga mengungkapkan akan memperhatikan risiko kematian akibat Covid-19 yang mencapai 0,45 persen.

Hingga kini, menurut data John Hopkins University, total kasus di Malaysia mencapai 587 ribu dengan 2.993 kematian.***

 

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah