Sate Beracun yang Tewaskan Anak Ojol Mengandung Sianida Terungkap dari Bungkus Sate yang Khas

- 3 Mei 2021, 16:55 WIB
ilustrasi sate ayam yang dibakar. Kasus sate ayam yang diracuni hingga menewaskan seorang anak yang berusia 10 tahun, dilatarbelakangi motif sakit hati/Akharis Ahmad/Unsplash
ilustrasi sate ayam yang dibakar. Kasus sate ayam yang diracuni hingga menewaskan seorang anak yang berusia 10 tahun, dilatarbelakangi motif sakit hati/Akharis Ahmad/Unsplash /
CerdikIndonesia - Sate beracun saat ini menjadi pusat perhatian masyarakat.

Pasalnya, sate yang dikirimkan lewat jasa ojek online (ojol) ini menewaskan bocah berusia 10 tahun di Desa Bangunharjo, Kabupaten Bantul.

Menurut pernyataan Kombes Pol Burkan Rudy Satria dalam konferensi pers, sate beracun tersebut ditaburi sianida.

"Dari hasil pemeriksaan laboratorium yang digunakan untuk meracuni orang tersebut yang ditaburkan dalam makanan adalah berupa Kalium Sianida yang rumusnya KCN," jelasnya, Senin, 3 Mei 2021 dilansir dari Antara.

Baca Juga: Berikut Fakta Kasus Sate Beracun di Bantul, Pelaku ditangkap, Motif dan Target Sesungguhnya adalah Polisi

Tersangka pelaku adalah seorang perempuan berusia 25 tahun dengan inisial NA, telah diamankan jajaran Polda DIY di rumah kosnya.

Penangkapan tersebut dilakukan pada Jumat, 30 April 2021 di Kabupaten Bantul, enam hari setelah anak dari pak Bandiman (ojol) tersebut tewas.

Diketahui Sianida yang digunakan pelaku didapatkan dari aplikasi jual beli online yang dibeli beberapa bulan sebelum kejadian.

Menurut Kombes Pol Rudy, kasus ini telah direncanakan sebelumnya, dalam beberapa hari atau beberapa minggu.

Baca Juga: Terungkap! Pelaku Kasus Sate Racun Sianida di Bantul di Hukum Mati, Berikut Kronologinya

"Sianida ditaburkan di dalam bumbu sate itu, sehingga Dari peristiwa ini dapat disimpulkan bahwa ini sudah dirancang, tidak pada saat itu, tapi dirancang beberapa hari atau minggu sebelumnya, karena pesanan KCN kira-kira tiga bulan sebelum peristiwa," jelasnya.

Halaman:

Editor: Yuan Ifdal Khoir

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah