CERDIKINDONESIA - Sejak di lantik pada tahun 2017, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dinilai gagal menjaga marwah TNI.
Pengamat militer yang juga Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto menyayangkan jumlah korban yang berjatuhan bertubi-tubi di tanah Papua.
Baik korbannya adalah rakyat maupun aparat.
Baca Juga: KRI Nanggala-402 Dinyatakan Tenggelam, Panglima TNI Beberkan Hadi Tjahjanto Bukti Ini
"Kepemimpinan Panglima TNI ini merupakan sebagai suatu kegagalan, sebab aksi penembakan oleh kelompok separatis terhadap aparat keamanan maupun sipil terus terjadi di Papua. Setelah korban sipil yakni guru dan siswa SMA, kali ini Kabinda Papua, Mayjen (Anumerta) I Gusti Putu Danny Karya Nugraha, menjadi korban penembakan. Ini perwira tinggi TNI, tidak main-main," ujar Hari, Sabtu 24 April 2021.
Almarhum meninggal dunia saat baku tembak dengan KKB di Kampung Dambet, Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu 25 April pukul 15.50 WIT.