CerdikIndonesia - Bandara Halim Perdanakusuma,Jakarta Timur, menunjukkan bentuk kepedulian mereka dengan kebijakan pemerintah dalam melakukan pengetatan mudik 2021.
Pihak Bandara Halim Perdanakusuma akan memasang alat tes Covid-19 GeNose pada Sabtu, 1 Mei 2021 sebagai syarat bagi penumpang yang akan melakukan perjalanan menggunakan pesawat udara.
Baca Juga: Film ' Ajari Aku Islam' yang Merupakan Kisah Nyata Pasangan Cut Meriska & Roger
Executive General Manager Bandara Halim Perdanakusuma, Nandang Sukarna menyimpulkan bahwa pemasangan alat tes GeNose merupakan bentuk dukungan untuk kebijakan pengetatan mudik 2021.
Cara kerja GeNose sendiri memanfaatkan kecerdasan buatan (Artificial intelligence) dalam membedakan pola senyawa yang dideteksi dalam hembusan nafas.
Orang yang dites akan diminta untuk menghembuskan napas di kantung khusus, kemudian hasilnya akan keluar.
Sebelum melakukan tes, pasien diminta tidak merokok, puasa atau tidak mengkonsumsi makanan atau minuman yang berbau khas, kurang lebih 30-60 menit sebelum pemeriksaan.
Tingkat akurasi GeNose diklaim sebesar 93-95 persen. Dibandingkan dengan tes PCR dan antigen, hasilnya dapat diketahui kurang lebih 3 menit dan dapat terhubung ke cloud system (IoT) sehingga dapat diakses secara online.