Network
CERDIKINDONESIA - Partai Demokrat dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) beberapa hari lalu melakukan diskusi secara tertutup di kantor DPP Partai Demokrat, Kamis 22 April 2021.
Pertemuan kedua partai itu, membuat mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean ikut bicara.
Ia mengkritik diskusi tersebut melaui akun twitternya dengan mengatakan:
"Apa? PKS tolak terorisme? Tolak penistaan agama? Rasanya ingin tertawa, tapi judul berita ini tak layak ditertawakan, layaknya diludahi. Bgmn dgn sdr @MardaniAliSera bela2 teroris ISIS ex WNI? Bangsa ini blm dengar PKS mengecam penista agama minoritas" ujarnya di akun twitter @FerdinandHaean3 dikutip cerdikindonesia, Jumat 23 April 2021.
Baca Juga: Jaksa Bikin Geram Habib Rizieq Shihab, Ferdinand Hutahean: Jika Saya Salah Hukumlah Saya dengan Adil
Sebelumnya, pertemuan itu langsug tersebut dihadiri oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan jajarannya serta Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dalam pertemuan itu, Syaikhu menyampaikan seruan untuk bersama-sama menolak segala bentuk aksi kekerasan seperti terorisme, anarkisme dan separatisme yang mengancam keamanan dan pertahanan NKRI.
"Serta tindakan penodaan agama yang menciderai nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dan dapat memecah belah bangsa,” kata Syaikhu.
Tak hanya itu, dia juga menegaskan penolakan terhadap upaya stigmatisasi terorisme dan radikalisme terhadap Islam dan umat Islam.
“Kami juga menolak segala upaya stigmatisasi terorisme dan radikalisme terhadap Islam dan umat islam. Islam dan seluruh agama di dunia adalah ajaran yang menyerukan rasa persaudaraan dan perdamaian,” ujarnya.
Silaturahim Kebangsaan ini merupakan kegiatan rutin yang akan dijalankan oleh PKS dengan berbagai elemen keumatan dan kebangsaan dalam rangka sinergi dan kolaborasi.
Baca Juga: PANAS! Anies Baswedan Dapat Penghargaan, Ferdinand Hutahaean: Begini Amat yang Pengen Nyapres 2024
Sebelum berkunjung ke Partai Demokrat, PKS telah menerima kunjungan dari PPP.***
