CERDIKINDONESIA - Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto akan bicara dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin terkait hilangnya KRI Nanggala 402.
Hal itu disampaikan oleh juru bicara Pentagon John Kirby menyikapi hilangnya kapal selam jenis Type 209 itu.
Kirby menyatakan Washington ikut sedih atas hilangnya KRI Nanggala-402 pada Rabu 21 April 2021.
"Doa kami tertuju kepada para pelaut Indonesia yang masih belum ditemukan dan keluarganya," jelas Kirby.
"Atas undangan pemerintah Indonesia, AS akan mengirim aset udara untuk membantu pencarian kapal selam yang hilang," lanjutnya.
Kepala Staf TNI AL (KSAL) menyatakan, oksigen di Nanggala-402 cukup sampai Sabtu pukul 15.00 24 April 2021.
Baca Juga: BREAKING NEWS: TNI Angkatan Laut Kehilangan Kapal Selam KRI Nanggala-402 di Perairan Bali
Dalam pernyataan yang dirilis Kementerian Pertahanan RI, alutsista buatan Jerman itu hilang kontak saat berlatih di perairan Bali Utara.
Laksamana Margono menerangkan, tiga kapal selam, lima pesawat, dan 21 kapal perang dikerahkan dalam pencarian.
Baca Juga: TITIK TERANG! KRI Rigel Temukan Diduga Sinyal Black Box Sriwijaya Air SJ 182
Selain AS, negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia dilaporkan juga dalam perjalanan untuk membantu.***