Suhu panas akan dirasakan mulai dari Kabupaten Bireuen, Aceh Utara, Kota Lhokseumawe, Aceh Timur, Kota Langsa, dan Kabupaten Aceh Tamiang yang menjadi wilayah pantauan dan pengamatan cuaca BMKG Malikussaleh.
Sedangkan untuk titik panas juga disampaikan Kharendra Muis, masih menjadi kewaspadaan bersama dari potensi terulangnya peristiwa Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
Dampak dari karhutla sendiri dapat memunculkan kabut asap tebal, mengganggu saluran pernapasan dan lain-lain.
"Jadi, pihak-pihak yang bertugas dilapangan agar bisa segera melakukan pemadaman maupun pendingin apabila terjadi peristiwa kebakaran lahan," harap Kharendra Muis.