Minta Masyarakat Tak Takut Divaksin Covid-19, Jokowi: Kayak Digigit Semut

- 18 Desember 2020, 15:35 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan sambutan dalam acara Pemberian Bantuan Modal Kerja Sesi 2 di Istana Kepresidenan, Bogor, hari ini, Jumat 18 Desember 2020. Dalam kesempatan itu, Jokowi menegaskan jika dia akan menjadi orang yang pertama disuntik vaksin covid-19 sebagai cara untuk menunjukkan jika disuntik vaksin itu tidak apa-apa.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan sambutan dalam acara Pemberian Bantuan Modal Kerja Sesi 2 di Istana Kepresidenan, Bogor, hari ini, Jumat 18 Desember 2020. Dalam kesempatan itu, Jokowi menegaskan jika dia akan menjadi orang yang pertama disuntik vaksin covid-19 sebagai cara untuk menunjukkan jika disuntik vaksin itu tidak apa-apa. /Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden

CerdikIndonesia - Presiden Joko Widodo kembali memastikan dirinya akan menjadi orang pertama yang divaksinasi Covid-19 setelah vaksin tersebut diberi izin BPOM.

Penegasan kembali itu diutarakan presiden saat memberikan Bantuan Modal Kerja senilai Rp2,4 juta kepada pedagang, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat, 18 Desember 2020.

Baca Juga: Masuk Gedung DPR Wajib Bawa Hasil Tes Covid-19!

"Saya sudah menyampaikan, saya nanti yang akan divaksin pertama kali, jadi di Indonesia saya yang pertama kali akan divaksin," kata Presiden.

Jokowi menyatakan hal tersebut untuk menyakinkan pedagang dan masyarakat soal keamanan vaksin Cobid-19.

Baca Juga: 2 Fitur Baru Instagram Siap Perangi Hoaks Vaksin Covid-19

"Untuk menunjukkan divaksin tidak apa-apa, sehingga kalau nanti sudah divaksin artinya kita sudah kembali normal lagi," ujar Presiden.

Presiden menekankan bahwa untuk menciptakan kekebalan komunal atau herd immunity, diperlukan vaksinasi minimal kepada 70 persen penduduk atau 182 juta jiwa.

Baca Juga: Aksi 1812 Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Kawasan Istana Merdeka

Oleh sebab itu, proses vaksinasi membutuhkan waktu.

"70 persen, atau 182 juta penduduk harus divaksin satu-satu. Kayak anak kecil kelas vaksinasi. Kayak digigit semut lah.182 juta bayangkan, banyak sekali memerlukan waktu. Sehingga sekali lagi, begitu besok divaksin, keadaan belum langsung normal, karena butuh waktu untuk vaksin satu-satu," kata Presiden.***

Editor: Arjuna

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x