Jokowi Tanggapi Tewasnya 6 Pengawal Rizieq Shihab

- 13 Desember 2020, 14:32 WIB
Presiden Jokowi menanggapi Insiden maut tewasnya 6 Anggota Laskar FPI dan 4 warga Sigi.
Presiden Jokowi menanggapi Insiden maut tewasnya 6 Anggota Laskar FPI dan 4 warga Sigi. /ANTARA NEWS

CerdikIndonesia - Presiden Joko Widodo memberikan tanggapan soal tewasnya 4 warga Sigi dan 6 anggota Front Pembela Islam (FPI). Ia menyatakan hukum harus ditegakkan demi kepentingan bangsa dan negara.

Usai berolahraga di Istana Kepresidenan Bogor pada Minggu pagi, Presiden menanggapi peristiwa santer beberapa minggu ke belakang. Jokowi kembali menegaskan Indonesia merupakan negara hukum.

Baca Juga: Arkeolog Spanyol Temukan Makam Bukti Peradaban Muslim di Andalusia

Menurut Presiden, sudah menjadi kewajiban bagi para penegak hukum untuk menegakkan hukum tersebut secara adil.

"Saya tegaskan bahwa Indonesia adalah negara hukum. Hukum harus dipatuhi dan ditegakkan untuk melindungi kepentingan masyarakat, melindungi kepentingan bangsa dan negara. Sudah merupakan kewajiban aparat penegak hukum untuk menegakkan hukum secara tegas dan adil. Aparat hukum dilindungi oleh hukum dalam menjalankan tugasnya," ujar Presiden.

Baca Juga: Jangan Beri Nutrisi Sembarangan Kalau Ingin Anak Cerdas Emosional dan Intelektual

Berdasarkan hal itu, masyarakat tidak diperbolehkan untuk bertindak semena-mena dan melakukan perbuatan melanggar hukum yang merugikan masyarakat.

Aparat hukum diminta tak gentar dan mundur sedikit pun dalam melakukan penegakan hukum itu.

Baca Juga: Jokowi Telfon Elon Musk Ajak Tesla Investasi Mobil Listrik di Indonesia

Namun, dalam menjalankan tugasnya, Presiden mengingatkan aparat penegak hukum pun harus mengikuti aturan hukum, melindungi hak asasi manusia, dan menggunakan kewenangannya secara wajar dan terukur.

"Jika terdapat perbedaan pendapat tentang proses penegakan hukum, saya minta agar gunakan mekanisme hukum," kata Presiden.

Baca Juga: Nam Joo-hyuk Si Pekerja Keras yang Suka Peran Tak Sempurna

Mekanisme hukum telah mengatur sejumlah prosedur hingga proses peradilan dengan keputusannya yang harus dihargai. Apabila memerlukan keterlibatan lembaga independen, maka Indonesia juga memiliki Komisi Nasional Hak Asasi Manusia di mana masyarakat dapat menyampaikan pengaduannya.

Baca Juga: Ellen DeGeneres Positif Covid-19, Acara Ellen Show Berhenti Sampai Januari

"Kita harus menjaga tegaknya keadilan dan kepastian hukum di negara kita, menjaga fondasi bagi kemajuan Indonesia," kata Presiden pula.

Halaman:

Editor: Arjuna

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x