CerdikIndonesia - Sejumlah wilayah di kabupaten Jawa Timur direndam banjir yang mengakibatkan aktivitas lumpuh total.
Banjir tersebut menerjang desa Sitiarjo dan ada empat dusun yang diterjang banjir yakni dusun Kerajaan Kulon, Kerajaan Tengah, Kerjaan Wetan dan Rowotrate dengan ketinggian air mencapai 1m.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir ini, petugas dari Badan Bencaa Penanggulan Daerah (BPBD) Kabupaten Malang masih melakukan pendataan terkait jumlah pasti rumah yang terdampak banjir.
Hujan lebat yang mengguyur Bnyuwangi Jawa Timur sejak minggu malam membuat jumlah sungai meluap.
Akibat luapan sungai, banjir meredam jalan raya dan sejumlah pemukiman warga, selain kapasitas hujan yang tinggi, banjir luapan suangai ini mengakibatkan banyaknya sampah dan ranting pohon yang tersangkut di jembatan.
Untuk sementara data dari Badan Benca Penanggulan Daerah (BPBD) Banyuwangi tercatat ada 50 kepala keluarga yang terdampak banjir.
Baca Juga: Tingginya Curah Hujan Menyebabkan Tol Jakarta – Merak Terendam Banjir
Sementara itu di Provinsi Bali sejumlah wilayah di kecamatan Mendoyo kabupaten Jembrana dilanda banjir bandang akibat meluapnya sungai Bilupoh.
Banjir bandang yang membawa ribuan batang pohon dan sampah merusak ratusan rumah warga.
Tidak hanya itu banjir juga merusak jembatan yang menghubungkan Denpasar dan Gilimanuk di desa Penyaringan,akibatnya lalu lintas Denpasar Gilimanuk menjadi terputus.
Baca Juga: Wapada! Jakarta Akan Banjir Rob pada Tanggal 12 November, BRIN: Sesuai Prakiraan Kami
Bahkan di beberapa kabupaten seperti Malang, Blitar, Kediri, Tulungagung, Lumajang dan Bali sudah mengalami banjir dan longsor.
Banjir yang terjadi pun memaksa warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Akibat diguyur hujan semalaman, 2 kelurahan di kecamatan Sutojayan kabupaten Blitar Jawa Timur terendam banjir.
Akibatnya rumah warga dan puluhan hektar sawah tergenang air hingga ketinggian mencapai 1 meter.
Pemerintah kabupaten Blitar akan menyiapkan posko pengungsian yang berlokasi di kelurahan Sutojayan.
Saat ini petugas masih menyisir lokasi banjir dan mengevakuasi warga yang rumahnya terkena banjir.
***