CERDIK INDONESIA - Berikut ini adalah informasi soal Salvador Ramos yang menjadi pelaku penembakan di Amerika Serikat.
Nama Salvador Ramos menjadi ramai dicari di Google usai dirinya menjadi pelaku penembakan 21 orang siswa di salah satu SD di Texas.
Salvador Ramos merupakan pemuda berambut gondrong, dan berusia 18 tahun, ia viral karena aksi brutalnya baru baru ini.
Baca Juga: Presiden AS, Joe Biden: Putin Tidak Bisa Terus Berkuasa!Baca Juga: Presiden AS, Joe Biden: Putin Tidak Bisa Terus Berkuasa!
Salvador Ramos melakukan penembakan yang hingga kini tewaskan 21 orang siswa di SD di Texas Amerika Serikat.
Dikutip Cerdik Indonesia dari NYPost, Salvador Ramos memang sudah berniat akan melakukan penembakan dengan mengirimkan pesan beberapa jam sebelum melaksanakan aksinya.
"Saya akan melakukannya," ujar Salvador Ramos.
Salvador Ramos kemudian diidentifikasi oleh pihak kepolisian sebagai tersangka kasus penembakan di SD Robb, Texas.
Selepas melakukan aksi penembakan tersebut, Salvador Ramos tewas dibunuh oleh kepolisian setempat.
Salvador Ramos juga dilaporkan menembak neneknya terlebih dulu hingga tewas sebelum melakukan aksinya di SD tersebut.
Baca Juga: Liga Champions: Starting Line Up Inter Milan Vs Real Madrid, Sergio Ramos Masih Absen
Sebuah akun Instagram @salv8dor_ yang diyakini milik Salvador Ramos, sempat mengunggah foto berisi senjata dan selfie dirinya.
Akun tersebut kemudian menghilang dan diduga dihapus setelah Kepolisian setempat merilis nama tersangka pelaku penembakan massal.
Postingan akun Instagram Salvador Ramos tersebut menampilkan tiga foto, yakni berisi mirror selfie Ramod menggunakan kaos, foto close up dirinya, dan bidikan orang pertama dari seseorang yang memegang senjata api.
Kronologi
Sebuah sekolah SD di Texas, Amerika Serikat diserang. Seorang pria bernama Salvador Ramos menembak di sana hingga 21 orang tewas.
Seorang pria pada Selasa, 24 Mei 2022 melancarkan tembakan di sebuah sekolah dasar (SD) di South Texas.
Setelah melancarkan aksi mautnya itu, si tersangka yaitu Salvador Ramos yang berusia 18 tahun juga tewas ditembak pihak kepolisian.
Hingga kini, belum ada keterangan resmi soal penembakan yang dilakukan Salvador Ramos tersebut pada siang hari kemarin.
Joe Biden Presiden AS berencana akan memberikan statement dirinya di depan publik mengenai kasus penembakan tersebut pada pukul 20.15 waktu setempat.***