Abraham Lincoln: Sosok Presiden Amerika Serikat yang Menghapus Perbudakan

Bersama temannya yang bernama William H. Herndon, ia membuka jasa biro hukum. Biro tersebut lalu ia tinggalkan karena terpilih menjadi anggota kongres. Namun, karena ia mengusulkan undang-undang untuk menghapuskan perbudakan, keanggotaannya diberhentikan.

Baca Juga: Presiden FIFA Himbau Rusia dan Ukraina Lakukan Gencatan Senjata Saat Piala Dunia di Qatar Berlangsung

Setelah itu iya rajin berkampanye tentang penghapusan perbudakan dinegaranya. Lincoln, pada Mei 1860 dicalonkan menjadi calon presiden dari Partai Republik. Akhirnya, dengan proses yang panjang, Lincoln terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat.

Pada tahun 1983, Lincoln mengproklamasikan emansipasinya yang didalamnya berisi tentang penghapusan perbudakan di Amerika Serikat. Atas jasanya tersebut ia dikenang hingga sampai saat ini.***