INGAT! PPKM Jawa-Bali Berakhir 8 Februari, Diganti PPKM Skala Mikro Sesuai Arahan Presiden Jokowi

- 7 Februari 2021, 06:30 WIB
Kendaraan melintas di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Senin, 9 November 2021. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya kembali memperpanjang peniadaan pembatasan kendaraan berbasis nomor plat ganjil genap hingga 22 November seiring dengan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta.
Kendaraan melintas di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Senin, 9 November 2021. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya kembali memperpanjang peniadaan pembatasan kendaraan berbasis nomor plat ganjil genap hingga 22 November seiring dengan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta. /ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

CERDIKINDONESIA - Senin, 8 Februari 2021 Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) se-Jawa Bali yang akan berakhir.

Alexander Kaliaga Ginting selaku Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Covid-19 (Satgas Covid-19) telah menegaskan bahwa Presiden Joko Widodo pun telah memerintahkan jajarannya untuk memberhentikan PSBB tersebut. 

Presiden Jokowi Mengubah Kebijakan PSBB Jawa Bali menjadi PPKM Skala Mikro
Presiden Jokowi Mengubah Kebijakan PSBB Jawa Bali menjadi PPKM Skala Mikro ig @jokowi

Baca Juga: Ternyata!!! Ayu Ting Ting Kerap Terkena Razia Ganjil Genap Di Bogor

"Berdasarkan keputusan dari Presiden kita, bahwa mulai tanggal 9 Februari ini akan dilaksanakan PPKM skala mikro. Artinya harus ada posko di desa, posko yang mendampingi Puskesmas, yang mendampingi tim pelacak," kata Alex dalam siaran pers di twitter BNPB, Jumat 5 Februari 2021.

Untuk menekan laju pertumbuhan dari covid-19 tersebut, pemerintah pun akan berupaya untuk membuat program baru yaitu PPKM berskala mikro. Program tersebut akan dimulai pada tanggal Selasa, 09 Februari 2021. 

Baca Juga: Kabar Duka, Rektor Universitas Paramadina Firmanzah Meninggal Dunia

Pada program tersebut,setiap desa wajib membuat sebuah posko  untuk mengiringi Puskesmas yang menangani pasien covid-19 di daerahnya.

Menurut Alexander Kaliaga Ginting, dengan diterapkannya Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro diharapkan bisa membuat pelaksanaan protokol kesehatan di tingkat terendah semakin ketat.

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x