Network
CERDIK INDONESIA - Tim Nasional (Timnas) Indonesia tengah mempersiapkan diri dengan matang untuk tampil dalam ajang bergengsi, yaitu Piala Dunia U-17 yang akan digelar pada tanggal 10 November 2023. Ajang ini akan berlangsung di empat kota di Indonesia.
Menurut Pelatih kepala Timnas U-17 Bima Sakti, kondisi tim mulai membaik setelah mereka beristirahat setelah kembali dari Jerman pada Senin, 23 Oktober 2023.
“Anak-anak mengalami jetlag dan perubahan cuaca sehingga perlu adaptasi lagi (karena itu TC sempat diliburkan),” kata Bima di Jakarta.
Minggu, 22 Oktober merupakan hari terakhir pelaksanaan pemusatan latihan Tim Nasional Indonesia U-17 di Jerman. Sejak tanggal 18 September lalu, tim tersebut telah berada di salah satu negara yang dianggap sebagai kiblat sepak bola dunia.
Baca Juga: The Daddies Berhasil Tundukkan Peringkat Satu untuk Menuju Perempat Final French Open 2023
Ketika berada di Jerman untuk pemusatan latihan, timnas U-17 telah menghadapi tujuh klub berbeda dalam pertandingan ujicoba. Sebelum berangkat ke TC di Jerman, tim ini juga mengadakan uji coba dengan dua klub elit, yaitu Barcelona (Spanyol) dan Kashima Antlers (Jepang), pada bulan Agustus lalu.
Menurut Bima, kondisi permainan anak asuhnya telah mengalami peningkatan dan akan terus ditingkatkan agar mereka dapat tampil dengan kemampuan terbaik pada Piala Dunia U-17.
Dia mengatakan bahwa Timnas U-17 akan melakukan latihan rutin di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta sampai tanggal 3 November 2023.
Tujuan dari latihan ini adalah untuk membiasakan pemain dengan cuaca di Indonesia, mengingat sebelumnya mereka hanya berlatih di cuaca yang dingin.
Kemudian, tim akan berangkat ke Surabaya, Jawa Timur dan fokus pada pemusatan latihan hingga Piala Dunia U-17 dimulai.
“Kami akan latihan dan melakukan uji coba dengan beberapa tim lokal di sana untuk mengasah strategi,” kata dia.
Indonesia adalah salah satu negara yang akan berpartisipasi dalam Piala Dunia U-17. Tim nasional U-17 Indonesia akan berada dalam Grup A bersama dengan Ekuador, Maroko, dan Panama.
“Kami sudah melakukan pemantauan terhadap calon lawan. Mulai dari bedah video pertandingan mereka dan siapkan strategi,” kata Bima.***
