Gunung Merapi Tunjukan Aktivitas Seismik dan Deformasi yang Terus Meningkat

- 12 November 2020, 20:01 WIB
Ilustrasi Gunung Merapi di Yogyakarta/Pixabay.com
Ilustrasi Gunung Merapi di Yogyakarta/Pixabay.com /

 

Bagi Hanik, kemungkinan yang terjadi adalah jenis erupsi eksplosif, berdasarkan aktifitas seismik yang melampai kondisi terukur erupsi pada 2006.

Hanik melanjutkan meskipun begitu, jika erupsi eksplosif terjadi maka tidak akan sebesar erupsi tahun 2010, karena tekanan dalam dapur magma tidak berlebihan.

Baca Juga: 6 Tanaman yang Banyak Manfaatnya, Nomor Terakhir Bisa dibuat Teh

 

Migrasi magma berjalan pelan, peningkatan kegempaan seperti erupsi pada 2006 bersifat efusif dan terjadi hembusan pelepasan gas.

Saat ini magma berada di jarak sekitar 1,5km dari puncak berdasarkan pusat terjadi kegempaan. 

Baca Juga: Cleopatra Eks member Klarifikasi Perihal Keuangan JKT48 Hingga Nyaris Bubar

 

Hingga saat ini, guguran lebih banyak terjadi di sisi barat dan barat laut.

Halaman:

Editor: Arjuna

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah