Saatnya Generasi Muda Aktif Bangun Industri

- 4 November 2020, 08:01 WIB
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita (kedua kiri barisan depan) didampingi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian, Eko S.A. Cahyanto (ketiga kiri) mendengarkan penjelasan dari teknisi Festo (paling kiri barisan depan) mengenai cara kerja mesin simulasi produksi Industri 4.0 yang sudah dilengkapi dengan Artificial intelligence saat meninjau Bali Creative Industry Center (BCIC) Balai Pendidikan dan Latihan Industri (BDI) Bal
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita (kedua kiri barisan depan) didampingi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian, Eko S.A. Cahyanto (ketiga kiri) mendengarkan penjelasan dari teknisi Festo (paling kiri barisan depan) mengenai cara kerja mesin simulasi produksi Industri 4.0 yang sudah dilengkapi dengan Artificial intelligence saat meninjau Bali Creative Industry Center (BCIC) Balai Pendidikan dan Latihan Industri (BDI) Bal /kominfo.go.id

 

CerdikIndonesia – Kementerian Perindustrian mengajak generasi muda tanah air untuk aktif membangun industri nasional, sebagai salah satu cara merebut  peluang dari momentum bonus demografi yang sedang dinikmati Indonesia.

 Baca Juga: BNI dan HIPMI Bantu Sektor UMKM

Indonesia berdiri hingga saat ini tidak luput dari perjuangan para pemuda. Pada 2020-2024, Indonesia diproyeksi berada di puncak periode bonus demografi atau mengalami jumlah penduduk usia produktif yang lebih besar. Potensi ini siap dioptimalkan pemerintah melalui penerapan peta jalan Making Indonesia 4.0, yang salah satu fokusnya adalah meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) industri.

 Baca Juga: Bulog Percepat Pembangunan Gudang Beras di Desa Sukasenang

“Menilik ke belakang perjalanan bangsa, Indonesia dapat berdiri hingga hari ini tidak lepas dari goresan tinta sejarah para pemuda,” kata Sekretaris Jenderal Kemenperin Achmad Sigit Dwiwahjono ketika membacakan sambutan Menteri Perindustrian pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda Tahun 2020 secara virtual di Jakarta, Selasa.

 Baca Juga: 2,5 Bibit Ton Rumput Laut Didistribusikan Ke Karimunjawa

Sigit mengemukakan, tantangan yang dialami Indonesia dari dampak pandemi Covid-19 ini terhitung besar. Misalnya, terdapat 6,9 juta angkatan kerja yang menganggur, kemudian 3,5 juta karyawan yang dirumahkan, dan 3 juta angkatan kerja baru.

“Angka yang besar mencapai 5 persen dari populasi Indonesia saat ini perlu disiapkan pekerjaan untuk menyerap produktivitas mereka,” ungkapnya.

 Baca Juga: Lirik Lagu Jagoan dari Sherina di Petualangan Sherina

Halaman:

Editor: Shela Kusumaningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x