Network
CerdikIndonesia - Airlangga Hartarto: Aksi Massa Menolak UU Cipta Kerja Disponsori
Penyelidikan dilakukan oleh Kepolisian RI mengenai pernyataan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto yang menduga bahwa demo penolakan UU Cipta Kerja disponsori.
Baca Juga: Lirik Lagu Ngene Kelangan Tresnomu dari Happy Asmara
“Kami kan bukan bicara A, B, C, kami kan harus membuktikan, minimal dua alat bukti baru bisa mengiring seseorang sampai ke pengadilan,” ujar Kepala Biro Penerangan Mayarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigadil Jenderal, Awi Setiyono dilansir dari RRI (10/10/2020).
Dalam wawancara tersebut Airlangga Hartarto memberikan pendapat mengenai aksi penolakan Omnibus Law.
Airlangga mengatakan, bahwa ada tokoh yang menggerakkan dan membiayai para buruh dalam aksi demo tersebut.
Baca Juga: Lirik Lagu Shadow dari Suga BTS
“Sebetulnya pemerintah tahu siapa dibelakang demo itu. Jadi kita tahu siapa yang menggerakkannya, kita tahu siapa siapa sponsornya. Kita tahu siapa yang membiayainya,” ucap Airlangga.
Perkataan Airlangga pun memberikan banyak kritik dari berbagai pihak, bahkan Komisionar Komnas HAM, Amiruddin, memberikan peringatan agar Airlangga tidak asal menuduh.
“Itu tidak membuat keadaan lebih baik,” kata Amiruddin dalam koferensi pers, pada Kamis (8/10/2020)
Baca Juga: Pasca Demo UU Cipta Kerja, Anies Baswedan: Halte Busway yang Rusak Bisa Dipakai Lagi Mulai Senin!
Hal ini membuat Kepala Advokasi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta Nelson Nikodemus Simamora merasa heran atas perkataan Airlangga.
Menurut Nelson digelarnya demonstrasi merupakan hak konstitusional.
“Kan unjuk rasa ini sebetulnya damai dan kemudian itu sudah hak konstitusional, kenapa kemudian dipelintir oleh Airlangga maupun pemerintah ada yang mendalangi,”pungkas Nelson saat dihubungi, Kamis (8/10/2020)
