Adaptasi Kebiasaan Baru Provinsi Jawa Barat

- 25 Agustus 2020, 09:04 WIB
/Humas Jabar/

Sementara itu, Ketua TP-PKK Provinsi Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil menjelaskan bahwa PKK berperan sebagai organisasi yang paling dekat dengan masyarakat, termasuk Karang Taruna.

“Kita itu ada Dasa Wisma. Dasa Wisma itu sepuluh keluarga, ada koordinatornya. Jadi kalau di Jabar itu ada kader (sekitar) 800 ribu,” ucap Atalia.

Baca Juga: Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta dan Bandung Hari Ini

Atalia berujar, TP-PKK Provinsi Jabar pun menyiapkan ratusan ribu masker untuk dibagikan kepada masyarakat melalui Gerakan Bersama Pakai Masker (Gebrak Masker) yang dicanangkan TP-PKK pusat sesuai arahan presiden.

Gebrak Masker ini gagasan baru, sudah berlangsung selama tiga hari, kita sudah sebar sekitar 630 ribu se-Jabar,” ujar Atalia.

Bahkan sebelum itu, Atalia mengatakan bahwa Jabar sudah membagikan jutaan masker serta membuat Gerakan Nasi Bungkus (Gasibu) untuk menyokong program bantuan sosial (bansos) pemerintah.

“Di Jabar, PKK sudah turun lebih dulu menyebarkan 4,3 juta masker. Kami juga sudah (ikut) sebar sembako sekitar 250 ribu, juga membagikan 3,3 juta nasi bungkus lewat dapur umum," tuturnya.

Ketua Karang Taruna Provinsi Jabar Subchan Daragana menuturkan, pihaknya sudah bergerak dan menyosialisasikan protokol kesehatan 3M di desa/kelurahan se-Jabar.

"Ada 5.312 desa dan sekitar 600 kelurahan di Jabar. Kami terus edukasi (masyarakat) tentang melakukan tiga protokol kesehatan (3M)," kata Subchan.

Dalam acara tersebut, pakar epidemiologi UI Pandu Riono yang hadir melalui video conference mengingatkan masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M.

Halaman:

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah