Network
CerdikIndonesia - Ketua PSSI Erick Thohir terbang ke Zurich untuk melakukan negosiasi dengan Federasi Sepak Bila Internasional (FIFA) terkait Indonesia jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023.
Terbangnya Erick Thohir ke Zurich akan melakukan komunikasi dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino soal Indonesia menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023.
Beredar kabar, Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023, sehingga FIFA menunjuk Peru menggantikannya.
Baca Juga: Belum Satu Tahun Pengurusan PSSI Erick Thohir, Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023
Menurut Plt Menteri Pemuda dan Olahraga Muhadjir Effendy mengatakan, Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir akan terbang ke Zurich untuk melobi Federasi Sepak Bila Internasional (FIFA) terkait keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20.
"Saya rasa Pak Erick akan segera ke Zurich untuk konsultasi lebih lanjut dengan FIFA, ini belum level tertinggi kan? Kemarin baru salah satu wakil ketua dari PSSI yang ketemu, mudah-mudahan ada titik temu, paling tidak FIFA memahami posisi Indonesia," sebut Muhadjir.
Gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023 beredar setelah mantan pengurus PSSI Yesayas Oktavianus.
Baca Juga: Hasil Akhir UCL Semalam, Bayern Munich Unggul 1-0 dari PSG Sebagai Tuan Rumah
“Sebetulnya, pemerintah sudah mendapatkan surat pembatalan itu dari FIFA. Akan tetapi, mereka belum mau muncul untuk memberikan pernyataan kepada rakyat Indonesia,” sebut Yesayas.
"Mungkin pemerintah sedang melakukan lobi-lobi tingkat tinggi di balik ini semua, sehingga mereka butuh sedikit waktu lagi untuk sampai kepada kesimpulan akhir. Apakah mereka menerima dan menyerah terhadap keputusan dari FIFA itu atau mereka tetap ngotot Indonesia menjadi tuan rumah,” tambahnya.
“Surat yang disampaikan FIFA kepada pemerintah kemarin itu sudah menunjuk Peru sebagai penyelenggara tuan rumah Piala Dunia U-20 menggantikan Indonesia. Padahal, Peru merupakan penyelenggara Piala Dunia U-17,” ujarnya.
***
