Cerdik Indonesia - Belakangan ini meningkatnya kasus polio di Aceh menjadi salah satu sorotan publik. Berbagai dampak negatif dari penyakit polio kian bermunculan di masyarakat.
Seperti diketahui, dampak negatif dari penyakit polio dapat menyebabkan rusaknya motor neutron pada bagian sumsum tulang belakang. Sehingga dapat menyebabkan penderitanya mengalami kelumpuhan.
Berikut ini adalah beberapa gejala-gejala penyakit polio yang dapat diwaspadai oleh masyarakat:
- Polio non-paralisis
Gejala polio yang satu ini dapat menyebabkan penderitanya mengalami muntah, meningitis, demam, letih, lemah otot. Selain itu, gejala ini dapat menimbulkan rasa sakit dibeberapa bagian, seperti tenggorokan, tangan, leher, punggung, kepala, dan kaki.
- Polio paralisis
Selanjutnya gejala polio paralisis, gejala ini dapat menyebabkan rasa sakit kepala, demam, kehilangan refleks tubuh, dan menyebabkan lemah otot dibagian kaki dan lengan.
- Sindrom pasca-polio
Dalam sindrom pasca-polio ini biasanya penderitanya mengalami gejala yang ringan atau bahkan tidak memiliki gejala sama sekali. Pada sindrom pasca-polio ini menyebabkan penderitanya mengalami susah bernapas, susah menelan, susah berkonsentrasi, depresi, mengalami gangguan tidur, lemah otot dan massa tubuh otot yang menurun.
Baca Juga: Noah Luncurkan Lagu Khayalan Tingkat Tinggi: Trending di YouTube dan Diperankan Dian Sastro
Dalam masa inkubasinya virus polio ini dialami selama 3-6 hari dan akan terjadi kelumpuhan dalam jangka waktu 7-21 hari. Penyebaran virus polio ini dapat melalui makanan atau minuman dan hewan lalat yang sudah terkontaminasi.