UEFA Membuka Penyelidikan Terkait Ulah Para Penggemar di Final Euro 2020 Italia VS Inggris

- 4 Agustus 2021, 17:51 WIB
Beberapa penggemar Inggris yang membuat kerusuhan pada final Euro 2020 Italia vs Inggris.
Beberapa penggemar Inggris yang membuat kerusuhan pada final Euro 2020 Italia vs Inggris. /

CERDIKINDONESIA - Sudah beberapa minggu sejak Inggris kalah dari Italia di final Euro 2020.

Namun, tidak dapat dihindari bahwa UEFA akan meluncurkan penyelidikan terhadap perilaku penggemar Inggris di beberapa titik.

Adegan di Leicester Square dan di luar Stadion Wembley benar-benar memalukan.

 

Baca Juga: Resmi! Mulai Musim 2021 2022 Aturan Gol Tandang Dihapus oleh UEFA

 

Tidak jelas pada tahap ini hukuman apa yang akan diputuskan oleh badan pengatur pertandingan.

Namun, itu tidak mungkin dibiarkan ketika banyak pendukung mencoba untuk menghindari keamanan dan masuk ke dalam lapangan secara gratis.

Dikutip dari Daily Mirror, UEFA telah merilis pernyataannya sebagai berikut.

"Menyusul penyelidikan yang dilakukan oleh Inspektur Etika dan Disiplin UEFA terhadap peristiwa yang melibatkan para penggemar," rilis UEFA.

 

Baca Juga: Kabar Euro 2020: Bagus! UEFA Tolak Munculnya Warna Pelangi Simbol dari LGBT di Stadion Munich

 

"Yang terjadi di dalam dan di sekitar stadion selama pertandingan final UEFA EURO 2020 antara timnas Italia dan Inggris," tambahnya.

"Yang dimainkan pada 12 Juli di Stadion Wembley, London," ungkapnya.

"Proses disiplin telah dibuka terhadap Asosiasi Sepak Bola Inggris untuk potensi pelanggaran Pasal 16(2)(h) Peraturan Disiplin UEFA," tuturnya.

"Karena kurangnya ketertiban atau disiplin oleh para penggemarnya," sambungnya.

"Informasi lebih lanjut tentang masalah ini akan tersedia pada waktunya," jelasnya.

 

Baca Juga: Kabar Euro 2020: Bersikap Rasis Anti-Albania, Marko Arnautovic Dijatuhkan Sanksi oleh UEFA Dilarang Bertanding

 

Sayang sekali bahwa itu akan diingat oleh banyak orang.

Tidak hanya untuk pertandingan menjelang final, tetapi untuk apa yang terjadi pada hari itu.***

Editor: Yuan Ifdal Khoir

Sumber: Daily Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah