Network
CERDIKINDONESIA – Penampilan perdana Skotlandia di kompetisi Euro sejak 1998 harus berakhir dengan kekalahan.
Bermain di Hampden Park, Skotlandia harus mengakui keunggulan Republik Ceko dengan skor 0-2.
Kedua tim memiliki peluang di babak pertama, namun Patrik Schick yang berhasil memecah kebuntuan dari Republik Ceko.
Ketika ia berhasil menyundul bola dari umpan silang Vladimir Coufal.
Skor pun berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Republik Ceko di menit 42.
Di babak kedua, kiper Skotlandia David Marshall dibuat kesusahan oleh lini serang dari Ceko.
Tetapi, justru Jack Hendry yang hampir menyamakan kedudukan bagi Skotlandia.
Sayangnya, tendangan dari Hendry masih membentur mistar gawang.
Beberapa saat kemudian, kiper Ceko Tomas Vaclik harus melakukan penyelamatan untuk menghentikan Tomas Kalas mencetak gol bunuh diri.
Baca Juga: Euro 2020, Inggris VS Kroasia: Dibantu Pirlo, The Three Lions Sukses Mengamankan 3 Poin Penting
Republik Ceko akhirnya menambah keunggulan menjadi 0-2 dengan teknik gol yang sangat luar biasa.
Ketika Patrik Schick mencetak brace dengan tendangan lob yang sensasional dari garis tengah lapangan.
Marshall yang keluar dari daerahnya, hanya bisa melihat bola tersebut masuk ke dalam gawangnya dengan cara yang menakjubkan.
Skor pun berubah menjadi 0-2 di menit 52.
Serta menjadikan gol Schick tersebut sebagai calon kuat peraih penghargaan gol terbaik di Euro 2020.
Setelah itu, Skotlandia terus menekan pertahanan dari Republik Ceko.
Namun, Vaclik tampil gemilang dengan melakukan beberapa penyelamatan bagi timnya.
Skor 0-2 pun bertahan hingga akhir pertandingan.
Hasil ini membuat Republik Ceko berada di puncak klasemen Grup D dengan raihan 3 poin.
Sedangkan bagi Skotlandia, hasil ini membuat mereka harus tampil lebih baik lagi di pertandingan berikutnya.
Terlebih, mereka harus menjamu Inggris di Wembley pada Jumat, 18 Juni 2021.***
