Aneh! AS Sumbang Kemanusiaan Pada Palestina dan Jual Senjata Pada Israel, AS Ingin Israel-Palestina Tak Damai?

- 21 Mei 2021, 10:16 WIB
Berikut isi pidato lengkap Joe Biden terkait gencatan senjata antara Hamas dan Israel, di mana ia memberi dukungan penuh pada Israel.
Berikut isi pidato lengkap Joe Biden terkait gencatan senjata antara Hamas dan Israel, di mana ia memberi dukungan penuh pada Israel. /Instagram/@potus/

Cerdikindonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden kembali melakukan kontroversi. 

Pasalnya belum lama ini dia secara resmi mengumumkan telah bersepakat untuk menjual senjata kepada Israel.

Sementara itu, untuk menunjukan rasa kemanusiaan AS Joe Biden akan segera menyalurkan bantuan kemanusiaan dan rekonstruksi untuk Gaza-Palestina.

Dukungan tersebut akan disampaikan Joe Biden setelah Israel dan Hamas bersepakat untuk terlibat perang sejak pukul 23.00 GMT atau 02.00 WIB.

Informasi tersebut dia sampaikan dalam pidatonya yang disiarkan langsung pada pukul 22.00 GMT atau pukul 01.00 WIB. 

Baca Juga: Joe Biden Berkhianat! Presiden Turki Erdogan: Amerika Serikat Jual Senjata ke Israel

"Kami tetap berkomitmen untuk bekerja dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan pemangku kepentingan internasional lainnya untuk memberikan bantuan kemanusiaan yang cepat," tutur Biden dikutip Cerdikindonesia dari Reuters pada Jumat, 21 Mei 2021. 

Biden juga menegaskan bahwa pihaknya akan segera membantu untuk merekonstuksi bangunan-bangunan yang ada di Gaza.

"Dan untuk mengumpulkan dukungan internasional bagi orang-orang di Gaza dan dalam upaya rekonstruksi Gaza," tambahnya. 

Perihal bantuannya tersebut, Biden akan segera membangun komunikasi dan koordinasi bersama Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

Hal serupa juga dilakukan Biden ketika AS bersepakat untuk menjual senjata kepada pihak Israel.

Baca Juga: Joe Biden Dukung Israel Serang Lebanon, Buntut dari Peperangan Israel-Palestina

Dilain sisi, penyaluran bantuan kemanusiaan dan rekonstruksi dari AS tidak akan disalurkan lewat Hamas karena hingga kini AS menganggap Hamas adalah teroris.

Dari pernyataan tersebut, sangat jelas menggambarkan dipihak mana AS berada.

Bahkan dalam waktu dekat ini, Biden juga berjanji akan mengisi sistem pertahanan rudal Iron Dome Israel.

Sejauh ini rudal Iron Dome milik Israel telah berhasil menangkis sebanyak 4300 roket serangan dari Hamas.

Biden juga menyampaikan bahwa diinternal Partai Demokrat sendiri terjadi persitegangan yang mendesak Biden untuk menyesuaikan pendiriannya dalam membela hak Israel.

Baca Juga: Roket Hantam Pangkalan Militer Amerika Serikat di Irak, Ada Hubungannya dengan Joe Biden?

Selain itu, para anggota parlemen dari Partai Demokrat juga menyampaikan ketidaksenangannya terhadap Perdana Menteri Israel yang tidak proporsional dalam menghalau serangan Hamas.

Untuk melerai persitegangan diantara Palestina dan Israel, Biden mengutarakan bahwa pihaknya telah menghubungi Mahmoud Abbas dan Netanyahu dan mengutarakan rencana yang akan dilakukan oleh Biden.

Biden, meyakini bahwa Israel dan Palestina merupakan negara dengan hak yang sama untuk merasakan ketentraman dan kemakmuran. 

Baca Juga: Joe Biden Ucapkan Selamat bulan Ramadhan: Umat Muslim di AS Terus Memperkaya Negara Adidaya

"Saya percaya Palestina dan Israel sama-sama berhak untuk hidup dengan aman dan terjamin dan menikmati kebebasan, kemakmuran dan demokrasi yang setara," ujar Biden. 

Oleh karena itu, pihaknya tetap berupaya untuk secara konsisten dalam menjalankan tujuan yang sudah ditetapkan tersebut. 

"Pemerintahan saya akan melanjutkan diplomasi kami yang tenang dan tanpa henti menuju tujuan itu. Saya yakin kami memiliki kesempatan sejati untuk membuat kemajuan dan saya berkomitmen untuk bekerja untuk itu," ungkap Biden.***

Editor: Yuan Ifdal Khoir

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x