Ngeri, Pasien Corona Diperkosa Perawat Rumah Sakit Pemerintah Sampai Meninggal

- 16 Mei 2021, 11:22 WIB
Seorang wanita Ethiopia yang mengaku diperkosa beramai-ramai oleh pria bersenjata terlihat saat wawancara dengan Reuters di sebuah rumah sakit di kota Adigrat, wilayah Tigray, Ethiopia, 18 Maret 2021
Seorang wanita Ethiopia yang mengaku diperkosa beramai-ramai oleh pria bersenjata terlihat saat wawancara dengan Reuters di sebuah rumah sakit di kota Adigrat, wilayah Tigray, Ethiopia, 18 Maret 2021 /REUTERS/Baz Ratner

 

CERDIKINDONESIA- Kejadian tragis dirasakan seorang pasien Corona yang diperkosa oleh perawat dirumah sakit pemerintah di Bhopal, India, dan meninggal dunia 24 jam.

Seorang pasien Corona dilaporkan diperkosa oleh perawat di sebuah rumah sakit pemerintah di Bhopal, India, dan meninggal dunia 24 jam setelah insiden tersebut.



Dikutip dari laman media lokal NDTV, seorang wanita berusia 43 tahun dirawat di RS Pusat Penelitian Bhopal Memorial melaporkan kejadian tersebut pada dokter saat ia dirawat pada 6 April lalu.

Baca Juga: GEGER Seorang Biduan Dangdut Perkosa Remaja 16 Tahun, Ini Sosok Biduan Dangdut asal Tulungagung

Laporan polisi setempat mengatakan wanita tersebut juga berhasil mengidentifikasi pelaku pelecehan.

Seorang sumber mengatakan kondisi wanita itu memburuk pasca mengalami pemerkosaan dan harus menggunakan ventilator.

Kasus itu didaftarkan di Kantor Polisi Nishatpura dan terdakwa Santosh Ahirwar, lelaki berusia 40 tahun, telah ditangkap.

Baca Juga: Dilaporkan Ibu Kandung Korban, Tiga Pemuda Bener Meriah Aceh Diciduk Polisi, Diduga Perkosa Anak di Bawah Umur


Dia ditahan di Penjara Pusat Bhopal menunggu persidangan.

Petugas polisi senior Irshad Wali mengatakan bahwa korban telah mengajukan permohonan kepada polisi, meminta identitas dirinya untuk dilindungi dan kejadian tersebut tidak diungkapkan kepada siapa pun.

"Informasi itu tidak dibagikan kepada siapa pun kecuali tim penyidik," katanya.

Baca Juga: Begini Perbuatan Ketua KPU Jeneponto, Perkosa Caleg Hingga Ditalak Via Telepon

Sumber mengatakan bahwa terdakwa juga telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang perawat staf berusia 24 tahun dan telah diskors karena minum saat bekerja di masa lalu.

Karena wanita yang meninggal itu adalah korban tragedi gas Bhopal 1984, asosiasi korban bencana telah menulis surat yang kuat kepada pihak berwenang yang menandai "kondisi menyedihkan bangsal COVID-19" di Pusat Penelitian Rumah Sakit Memorial Bhopal atau BMHRC.

Mereka juga penyelidikan atas insiden itu dan menuntut adanya pemasangan kamera CCTV di semua bangsal COVID-19 serta memastikan pelaku kekerasan seks tidak dipekerjakan oleh rumah sakit.
***

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x