CerdikIndonesia -Badminton World Federation BWF melalui akun media sosial twitternya @bwfmedia mengeluarkan pernyataan resmi atas mundurnya Indonesia dan Turki di turnamen All England 2021.
Dalam postingannya tersebut BWF mengatakan ada salah satu pemain asal Turki yang harus dinyatakan mundur karena berada satu pesawat dengan pemain Indonesia. Pemain ini bernama Neslihan Yigit.
BWF mengklarifikasi bahwa keputusan mundurnya Tim Indonesia dan Neslihan ini murni keputusan dari Badan Pemerintah UK bernama National Health Service (NHS), keputusan isolasi mandiri selama 10 hari juga ditetapkan secara Independen oleh NHS Test and Trace.
Keputusan tersebut merupakan syarat dan ketentuan yang berlaku mengenai protokol COVID-19 di UK dan terpisah dari pedoman yang ditetapkan BWF dan prosedur standar operasional Badminton England.
BWF juga menjelaskan bahwa pihaknya sudah mengupayakan dan mengusahakan agar Indonesia bisa tetap bertanding dan mengikuti turnamen, namun keputusan yang diambil oleh NHS rupanya sudah bulat dan tidak dapat diganggu gugat.
???? UPDATE ????
Full release in ????????@BadmintonTalk @INABadminton #HSBCbadminton #BWFWorldTour #AllEngland2021 pic.twitter.com/2Y3eeMjyAg— BWF (@bwfmedia) March 18, 2021
Baca Juga: Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021, Marcus Gideon Protes BWF Tak Berlaku Adil
Baca Juga: Indonesia dipaksa Mundur dari All England 2021, Netizen Indonesia Ngamuk Serbu Instagram BWF
Hal ini dilakukan pemerintah UK untuk mementingkan dan mengutamakan kesehatan rakyat Inggris dari wabah Covid 19.