Network
CerdikIndonesia – Dilaporkan seorang warga Kabupaten Malang, Jawa Timur, meninggal dunia pada saat akan mencobllos di TPS di wilayah Penarukan, Kecamatan Kepanjen.
Kepala Polres Malang, AKBP Hendri Umar, menjelaskan warga Kabupaten Malang itu sempat pingsan pada saat berada di TPS.
Baca Juga: Hakordia 2020, Sri Mulyani Singgung Penggunaan APBN Harusnya Membantu Rakyat
Ia kemudian dibawa ke rumah sakit dan mengembuskan napas terakhir saat di perjalanan.
"Ada satu kejadian di Kepanjen, tepatnya di Penarukan, itu ada seorang pemilih yang baru saja tiba di TPS tiba-tiba pingsan di tempat, kemudian dibawa ke rumah sakit, dan dinyatakan meninggal dunia," kata dia, di Kabupaten Malang, Rabu, 9 Desember 2020.
Baca Juga: Usai Bantai Barcelona, Ronaldo Bicara Soal Rivalitas dengan Messi
Hingga saat ini masih belum diketahui penyebab meninggalnya warga itu. RSUD Kanjuruhan masih mengobservasi perihal meninggalnya warga tersebut.
Meski begitu, dia menegaskan, peristiwa itu tidak berkaitan dengan Covid-19.
Baca Juga: Bintang Sinetron 'Cinta Fitri' yang Maju di Pilkada Serentak 2020
Menurutnya, pelaksanaan pemungutan suara pada Pilkada Kabupaten Malang, hingga saat ini berjalan baik dan lancar, dengan tingkat partisipasi warga di sejumlah TPS hampir 80 persen.
"Pemilih masih terus mendatangi TPS. Kami memonitor dari setiap TPS, semuanya masih terkendali dan aman tidak ada permasalahan menonjol," katanya.
Baca Juga: Pemain Sinetron Sampai Pedangdut, Simak Daftar Artis Maju Pilkada Serentak 2020
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Malang memantau jalannya hari pemungutan suara pada Pilkada Kabupaten Malang 2020. Sejumlah TPS dipantau.
Mulai dari TPS 6 Desa Kedungpedaringan, TPS 1 Desa Karangsuko, TPS 12 Gondanglegi Kulon, TPS 3 Desa Bululawang, TPS 4 Desa Tangkilsari, TPS 25 Tumpang, dan TPS 1 Kelurahan Candirenggo.
