CERDIK INDONESIA- Joe Biden Calon Presiden Amerika Serikat 2020 mengalahkan Donald Trump di kandangnya padahal pilpres 2016 lalu Donald Trump memiliki suara terbanyak.
Hasil tersebut didapatkan dari survei Pilpres Amerika melalui sambungan telepon selama tanggal 23 hingga 30 Oktober 2020 lalu.
Baca Juga: Vienna Austria Di Serang Teroris
Seperti dilansir dari RRI, Michigan menjadi negara bagian dengan responden terbanyak mencapai 907 responden dengan margin of error 3,8 persen.
Disusul North Carolina sebanyak 901 responden dengan margin of error 4 persen, dan Wisconsin sebanyak 873 responden dengan margin of error 3,9 persen.
Sebagaimana dimuat dalam fixpekanbaru.pikiran-rakyat.com dengan judul “Pilpres AS, Joe Biden Menang Telak di Kandang Donald Trump” Di urutan terakhir ditempati Arizona sebanyak 907 responden dengan margin of error 4,1 persen.
Baca Juga: Cek Harga Emas 3 November 2020
Biden menang telak di Michigan dan Wisconsin yang merupakan bagian dari wilayah Upper Midwest.
Di Michigan Biden memperoleh 53 persen suara lebih tinggi dari Trump yang hanya 41 persen suara.
Begitupun dengan Wisconsin, Biden unggul dengan angka 52 persen suara dan Trump 44 persen suara.
Baca Juga: Pilpres Amerika Serikat Menggunakan Email, Donald Trump : Ini Tidak Adil
Biden juga unggul di negara bagian Arizona dengan 50 persen suara sedangkan Trump 46 persen suara.
Tak berhenti disitu, Biden juga unggul di negara bagian North Carolina yang merupakan bagian dari wilayah Southeastern dengan raihan 51 persen suara sedangkan Trump 45 persen suara.
Baca Juga: Joe Biden atau Donald Trump? Prediksi Pemilu Amerika Serikat Tahun 2020
Hasil Hasil survei kali ini sangat berbeda dengan Pilpres Amerika Serikat 2016 silam, karena Donald Trump menang atas Hillary Clinton di empat negara bagian itu.***(Didi Kurnia)