Makna dan Lirik Lagu Komang - Raim Laode, Tren No 1 Sound TikTok, Ternyata Terinspirasi Dari Istrinya

19 Februari 2023, 07:05 WIB
Makna dan Lirik Lagu Komang Raim Laode /Tangkap layar YouTube @Raim Laode/

CerdikIndonesia - Bagi penikmat lagu senja kini hadir sebuah lagu yang sangat menyentuh hati bagi pendengarnya dari seorang komika asal Sulawesi Tenggara, Raim Laode.

Belum lama ini nama Raim Laode viral di TikTok usai dirinya membuat lagu bartajuk Komang, salah satu penggalan lirik yang sering diputar dalam tren TikTok yakni pada bagian 'sebab kau terlalu indah dari sekedar kata'.

Raim Laode adalah seorang pelawak tunggal, aktor dan juga penyanyi, lahir di Liya Togo, Sulawesi Tenggara, 28 April 1994, Raim merupakan mahasiswa Universitas Haluoleo, Kendari, jurusan Pendidikan Sejarah.

Baca Juga: Makna dan Lirik Lagu Hanya Rindu - Andmesh Kamaleng: Kuingin Saat Ini Engkau Ada Disini

Pada tahun 2015, Raim pernah mengikuti program komedi di TV lokal bernama KOTAWA, di tahun berikutnya (2016) ia dan kakaknya Boy Laode mengikuti kompetisi SUCA 2.

Makna dari lagu Komang sendiri menceritakan tentang kekaguman Raim Laode kepada seorang wanita bernama Komang yang kini telah menjadi istrinya, ia berharap lagu ini bisa menemani muda-mudi yang sedang kasmaran.

Berikut lirik lagu Komang - Raim Laode:

Baca Juga: Makna dan Lirik Lagu Duka - Last Child: Kau Hancurkan Hidupku Saat Kau Pergi Setelah Kau Patahkan Sayap Ini

Dari kejauhan tergambar cerita tentang kita
Terpisah jarak dan waktu
Ingin kuungkapkan rinduku lewat kata indah
Baca Juga: Makna dan Lirik Lagu Tutur Batin - Yura Yunita: Tutur Batinku Tak Akan Salah Silahkan Pergi ku Tak Rasa Kalah
Tak cukup untuk dirimu
Sebab kau terlalu indah dari sekedar kata
Dunia berhenti sejenak menikmati indahmu
 
Dan apabila tak bersamamu
Ku pastikan kujalani dunia tak seindah kemarin
Sederhana tertawamu sudah cukup
Lengkapi sempurnanya hidup bersamamu
Eeee-eeee
 
Jika hari kulalui tanpa hawamu
Percuma senyumku dengan dia, oooh
 
Dan apabila tak bersamamu
Ku pastikan kujalani dunia tak seindah kemarin
Sederhana tertawamu sudah cukup
Lengkapi sempurnanya hidup bersamamu
 
Apabila tak bersamamu
Ku pastikan kujalani dunia tak seindah kemarin
Sederhana tertawamu sudah cukup
Lengkapi sempurnanya (sempurnanya)
Hidup bersamamu
Hu-uuuu, hu-uuuu
 
Sebab kau terlalu indah dari sekedar kata
Dunia berhenti sejenak menikmati indahmu
***
Editor: Safutra Rantona

Tags

Terkini

Terpopuler