CERDIK INDONESIA - Seiring dengan melandainya laju pertambahan Covid-19 di Indonesia, Presiden Indonesia Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa masyarakat diizinkan tak pakai masker di luar ruangan.
"Pemerintah memutuskan untuk melonggarkan kebijakan pemakaian masker jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan atau di area terbuka, tidak padat orang maka diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker," kata Jokowi lewat YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga: GEMPAR! Jokowi Tolak Permintaan Presiden Ukraina Zelensky Kirim Bantuan Senjata ke Ukraina
Meski begitu, bagi masyarakat yang beraktivitas di ruang tertutup, harus tetap menggunakan masker dalam beraktivitas kata Jokowi.
Jokowi juga mengatakan bahwa penggunaan masker ini masih dianjurkan bagi kelompok yang rentan terpapar Covid-19 semisal kelompok lanjut usia (lansia) dan yang memiliki komorbid.
"Bagi masyarakat yang masuk kategori rentan lansia atau memiliki penyakit komorbid maka saya tetap menyarankan untuk memakai masker saat beraktivitas," ujar Jokowi.
Lanjutnya Jokowi juga mengatakan bahwa warga yang mengalami gejala batuk dan pilek tetap menggunakan masker saat berkegiatan.
"Dan juga bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek maka tetap harus menggunakan masker ketika melakukan aktivitas," tutur Presiden RI itu.
Baca Juga: AWKARIN Pamer Pacar Baru Usai Putus Dari Penyanyi Gangga Kusuma?
Selain memberikan penyataan soal pelonggaran penggunaan masker, Jokowi juga mengatakan bahwa terdapat pelonggaran dalam tes swab atau PCR.
"Yang kedua, bagi pelaku perjalanan dalam negeri dan luar negeri yang sudah mendapatkan dosis vaksinasi lengkap maka sudah tidak perlu lagi untuk melakukan tes swab PCR maupun antigen," pungkas Joko Widodo.***