CERDIK INDONESIA - Ulama kharismatik Gus Baha masuk dalam bursa ketua umum (ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam survei Indostrategic diterima Kamis, 7 Oktober 2021.
Setelah disanterkan maju dalam pemilihan calon ketua PBNU tersebut, nama Gus Baha jadi trending topic di Twitter, Jumat 8 Oktober 2021.
Bahkan pada pukul 10.00 WIB, Gus Baha sempat menempati trending topic Twitter paling atas.
Wajar jika ulama yang memiliki nama asli Ahmad Bahauddin Nursalim itu menggema di twitter dikarenakan sosok ulama ini ceramahnya sering muncul di platform media sosial.
Terlebih, materi kajian atau ceramah yang disampaikannya sangat mudah dipahami oleh orang-orang awam, sekalipun konteksnya membahas persoalan agama yang berat, seperti tafsir Al Quran dan Hadist.
Baca Juga: Puan Maharani Akhirnya Puas, Atlet Indonesia Paralimpiade Tokyo Pulang Bawa Medali
Hingga pukul 09.00 WIB, nama ulama yang selalu tampil sedernaha dengan peci hitam miring dan rambut depannya keluar ini masih menjadi trending topic di Twitter.
Tak hanya nama Gus Baha saja yang trending topic, tak sedikit warganet khususnya warga nahdliyin melambungkan namanya dengan tagar khusus #DukungGusBahaKetumPBNU.
Lantaran namanya melambung banyak netzien yang melambungan namanya jadi trending topic sambil menunggga konten video dan audio ceramah Gus Baha tentang berbagai hal, khususnya menyangkut organisasi massa.
"Pendapat Gus Baha tentang FPI. Orang saleh itu ada 2 jenis, pertama adalah yang suka ketaatan dan yang ke-dua ialah yang benci kemaksiatan. Tidak mungkin orang bisa melaksanakan keduanya," tulis @acehselatansatu.
"Saya setuju Gus Baha jadi Ketum PBNU menggantikan KH Said Aqil Siraj. #DukungGusBahaKetumPBNU," tulis @refrizalskb.
"Setuju Gus Baha...muda. masih murni nuraninya.. punya visi keilmuan yg bersih. Wawasan luas. tidak berpolitik praktis. netral. Tidak berpihak. Mampu menjaga ucapan.. paling pantas utk membesarkan NU garis lurus.. tapi SAS akan dgn segala cara (meskipun kotor). Dibantu kekuasaan," kata @djumari.
Seperti diketahui, Ulama kharismatik Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha ini masuk bursa ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Direktur Eksekutif Indostrategic Khoirul Umam menyebut Baha menempati urutan keempat dan menempel ketat kandidat petahana Said Aqil Siradj.
Selain itu, KH Marzuki Mustamar (Ketua PWNU Jawa Timur) juga masuk dalam bursa pencalonan Ketum PBNU dengan dukungan tertinggi sekitar 24,7 persen.
"Disusul KH Hasan Mutawakkil Alallah 22,2 persen, KH Said Aqil Siradj 14,8 persen yang juga incumbent Ketum PBNU saat ini, lalu KH Bahaudin Nursalim atau Gus Baha 12,4 persen," ujar Umam dalam keterangan pers tertulisnya.***