CerdikIndonesia - Lifter putri Indonesia, Nurul Akmal, mendapatkan perlakuan body shaming sesampainya di bandara Indonesia, setelah berjuang maksimal membawa nama Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.
Seperti diketahui, Nurul Akmal menutup perjuangan Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Nurul Akmal merupakan atlet angkat besi yang turun di kelas +87 kg putri.
Dalam video yang beredar di media sosial, sesampainya di bandara ada sambutan untuk para atlet berprestasi ini.
Baca Juga: Berubah Pikiran soal Inter dan Chelsea, Lukaku Trending Twitter
Baca Juga: Catat! 14 Titik Layanan Samsat Keliling di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi
Ketika Nurul dipanggil dan mendapatkan karangan bunga, terdapat suara seseorang yang nyeletuk "yang paling kurus" pada Nurul.
Ucapan body shaming ini membuat kaget beberapa orang. Tampak sejumlah orang yang diduga pejabat, melirik ke arah sumber suara.
Perlakuan ini dikecam habis-habisan oleh netizen. Salah satunya Tunggal Pawestri. Lewat akun Twitternya @tunggalp, ia menggambarkan kepedihannya.
"Sad reality, balik ke Jakarta setelah berjuang gila-gilaan bawa nama Indonesia, eh nyampek di bandara, ada celetukan kurang ajar terkait bodinya. Gak lucu sama sekali, huh! Kelakuan para medioker ini emang udah gak bisa ketolong Pouting face. Nurul, tetap semangat, and again… thank you!" tulis Tunggal.
Postingan tunggal lansung dibanjiri netizen. Berikut komentar netizen atas tindakan body shaming tersebut:
"bodoh banget yg asal nyeletuk
itu amel kalo ga segitu badannya
mana bisa lolos ikut olimpiade
mana bisa angkat beban >200kg
amel orang baik, kalo gue jadi dia udah gue teriakin “siapa yg ngomong barusan?!” gue samper gue banting disitu juga kzl :(" ungkap @jnnn***
Baca Juga: Protes PPKM, Dinar Candy Turun ke Jalan Pakai Bikini Merah Muda, Yuk Intip Kemolekannya di Sini!
"Hah ada emang? Ga bermoral dan beretika banget ya, lagian itu yang ngatain pencapaiannya udah apa aja si," tulis @tudungsa***
"Banyak yg gak ngerti bahwa tiap cabang olahraga itu membuat dan berbeda body type,dikira olahraga pasti bikin badan lansing /keker kayak yg di majalah2." tulis @ucokjef***
"Body shaming emang banyak yg anggap enteng.. buat org yg tdk dianggap "ideal"
Seliweran kata-kata "kok kurusan?" "Kok gendutan?"
"Ingin rasanya kubalas.. "kok mulutmu gak bisa disumpel kaoskaki aja ya..daripada komen body oranglain.!?" tulis @eggy***