Duh, Masyarakat Yang Menolak Vaksin Covid-19 Harus Buat Pernyataan, Kenapa Harus Buat?

15 Januari 2021, 10:58 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19 /PIXABAY/WiR_Pixs/

CerdikIndonesia- Sosialisasi rencana vaksinisasi akan dilakukan secara marathon oleh Tim gugus tugas (Satgas) Covid-19, kabupaten Malang, pada bulan Februari mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Satgas Covid-19, Komandan Kodim 0818/Malang-Batu, Letkol (Inf) Yusub Dody Sandra, yang menungkapkan Tim Satgas bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Malang gencar lakukan sosialisasi terkait vaksinisasi ini.

Baca Juga: Sinopsis True Beauty Episode 11, Tak Bersalah Su Ho Ungkap Kematian Se Yeon Pada Seo Jun!

 

"Tim kami Satgas dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Malang terus sosialisasi terkait vaksin, jangan sampai masyarakat ketakutan," ungkap Yusub Dody Sandra, Jumat, 15 Januari 2021.

Sejumlah langkah dan tahapan ini dilakukan sebulum vaksinisasi agar masyarakat tidak perlu takut dengan vaksinisasi.

Vaksinisasi yang akan disalurkan pada masyarakat sasaran vaksinisasi ini diberikan oleh tenaga ahli dan tidak sembarangan.

Baca Juga: Sinopsis One Piece 1001: Benarkah Luffy Bisa Taklukan Kaido Hanya Bermodal Teknik Ini?

 

"Langkah dan tahapan dilakukan sesuai prosedur. Tidak sembarangan," terangnya. 

 Sejumlah orang telah ditenrukan sebagai pernerima vaksinisasi melalui sejumlah tahapan, termasuk sasaran prioritan.

Sasaran prioritas yang dimaksud adalah tenaga kesehatan, TNI-Polri, dan orang yang rentan terpapar Covid-19 termasuk para pelaku ekonomi.

Baca Juga: Preview True Beauty Episode 11, Duh Su Ho Kecelakaan Bikin Ju Kyung Khawatir!

 

Di sisi laini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, drg Arbani Mukti Wibowo, menyampaikan vaksinisasi di Kabupaten malang akan dilakukan bulan Februari mendatang.

Sebelumnya rencana vaksinisasi akan dilakukan tanggal 14 Januari 2021 kemarin, namun ditunda bulan depan.

Baca Juga: WADUH! Andin Minta Nafkah Batin Pada Al, Al Kelabakan Mendengarnya, Sinopsis Ikatan Cinta Hari ini

 

Vaksinisasi merupakan hal wajib menurutnya, kecuali kepada orang sakit dan pernah menderita penyakit berat seperti jantung, diabetes, paru pari dan sejumlah penyakit berat lainnya.

Dia juga menyampaikan teruntuk masyarakat yang menolak divaksin, harus membuat surat pernyataan. 

"Warga menolak divaksin harus membuat surat penolakan," tambahnya.***

Editor: Kurniawan Rio

Tags

Terkini

Terpopuler