Chronotype, Tips Jitu Mengubah Pola Tidur Si Manusia Nokturnal

10 Desember 2020, 20:09 WIB
Chronotype, tips mengubah pola tidur nokturnal /Foto oleh Jess Foami from Pixabay

CerdikIndonesia – Jika Anda secara alami cenderung lebih aktif dan produktif di malam hari kemungkinan besar Anda adalah kelompok orang yang dikenal dengan istilah Night Owl atau Seorang Nokturnal.

Istilah Nokturnal dikenal melalui kemampuan hewan-hewan yang hidup dan mencari mangsa saat malam hari, seperti burung hantu dan kelelawar.

Seseorang yang menjadapat julukan ‘Manusia Nokturnal’, sesungguhnya disematkan karena pola hidup dan jam biologis tubuhnya yang mayoritas didominasi oleh kegiatan pada malam hari, dan terlelap sepanjang hari.

Baca Juga: Kunci Rahasia Turunkan Berat Badan Ala Tya Ariestya dan Shanty Denny Cagur. Dilarang Makan Terasi

Dalam Bahasa Inggris, seseorang dengan gaya hidup seperti itu dikenal dengan istilah Night Owl yang menggambarkan tajam dan siaganya seekor burung hantu di malam hari.

Dilansir dari Healthline, gaya hidup manusia berdasarkan waktu-waktu kegiatan produktif alaminya yang terkadang aktif di pagi hari dan terkadang aktif di malam hari dikenal dengan istilah Chronotype.

Bagi Anda yang terbiasa manjalani gaya hidup Nokturnal, tentunya akan menjadi sebuah tantangan ketika Anda terpaksa bangun dan melakukan aktivitas produktif di pagi hari.

Baca Juga: Ini Keutamaan Wudhu Sebelum Tidur

Lantas apa yang dapat Anda lakukan untuk mengubah Chronotype Anda?

Berikut adalah beberapa tip yang direkomendasikan Healthline dan dokter-dokter ternama untuk menyelaraskan jadwal tidur Anda dengan kebutuhan Anda:

Ubah Waktu Tidur Anda Secara Bertahap

Pakar kesehatan tidur merekomendasikan agar Anda yang Nokturnal, selama beberapa minggu ke depan, mulai memindahkan rutinitas malam hari Anda 20 menit hingga 2 jam lebih awal dari waktu tidur rutin Anda.

Baca Juga: Tiga Hal Yang Perlu Dilakukan Sebelum Tidur

Gunakan Sinar Alami Matahari Sebagai Alarm

Faktanya, tubuh manusia mampu melepaskan hormon melatonin yang memicu tidur sebagai respons terhadap cahaya berwarna kuning redup saat matahari terbenam.

Sebaliknya, cahaya biru seperti fajar, merangsang respons yang membangunkan tubuh Anda. Batasi paparan cahaya perangkat atau gawai canggih Anda yang memancarkan cahaya biru (seperti ponsel dan tablet) menjelang waktu tidur, dan pilih lampu malam berwarna kuning atau merah reduh yang meniru warna matahari terbenam.

Lakukan Rutinitas Malam Hari yang Menenangkan

Tidur tidak semudah mematikan lampu. Jika Anda mencoba untuk mengesampingkan kebiasaan aktivitas malam hari, mungkin ada gunanya membuat rutinitas yang mengirimkan sinyal waktu tidur ke otak Anda.

Peregangan lembut, meditasi, pernapasan dalam, aromaterapi, membaca buku, menulis jurnal, dan ritual menenangkan lainnya dapat membantu Anda mengembangkan rutinitas malam hari yang menyenangkan dan menenangkan yang mendorong siklus tidur Anda lebih awal. ***

Editor: Arjuna

Sumber: Healthline/Chronotype

Tags

Terkini

Terpopuler