CerdikIndonesia - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab mengaku memiliki perjanjian kerja sama dengan Badan Intelijen Negara Indonesia.
Ini ia beberkan kepada pendukungnya.
Baca Juga: Ribuan Simpatisan Sambut Kepulangannya, Habib Rizieq Punya Modal Besar di Politik 2024
"Saya punya dokumen, perjanjian antara saya dengan Badan Intelijen Negara Indonesia. Saya terjemahkan lagi dalam bahasa Arab. Resmi di situ," kata Rizieq dalam tayangan Youtube Front TV pada Selasa (10/11/2020).
Baca Juga: Membanggakan! UI Raih Peringkat Pertama Perguruan Tinggi Yang Inovatif di Indonesia