Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Cianjur Dudi Sudradjat Abdurachim mengatakan, gerakan penanaman pohon dilakukan sebagai upaya melestarikan lingkungan. Dengan begitu, potensi bencana alam, seperti longsor dan banjir, dapat ditekan.
"Maka kita budayakan menjaga dan merawat lingkungan. Masyarakat harus paham pentingnya menjaga lingkungan. InsyaAllah ekosistem terjaga," kata Dudi.
"Gunung lautan sumber kehidupan kita kini dan masa depan. Ekosistem baik, air bersih mengalir dan higienis udara bersih. Jika kita tidak bijak memperlakukan alam, sudah tentu bencana terjadi," imbuhnya.
Sekretaris Komisi I DPR Daerah Provinsi Jabar Sadar Muslihat berharap program penanaman 50 juta pohon tidak hanya berfungsi sebagai konservasi, tetapi juga dapat menggerakkan ekonomi masyarakat.
Dalam Gerakan Tanam dan Pelihara 50 Juta Pohon (GTPP), Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar menggandeng pihak swasta.
Salah satu perwakilan pihak swasta yang hadir dalam penanaman pohon tersebut, Zaidan Effendi, mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen turut serta menyukseskan GTPP.
"Setiap tahun kita selalu agendakan untuk melakukan penghijauan. Setiap kegiatan yang dilakukan dikoordinasikan dengan dinas terkait," kata Zaidan.
"Semoga apa yang kami lakukan bisa memberikan manfaat bagi kita semua bagi lingkungan dan bagi generasi yang akan datang," imbuhnya.
Baca Juga: Dikabarkan Hadirkan Fitur Facial Recognition, WhatsApp Kejar Ketertinggalan Dari Iphone