"Dari 2 ke 50 ribu positif COVID-19 diperlukan 115 hari, tapi dari 200 ribu ke 250 ribu kasus positif hanya perlu 17 hari, bahkan dari 250 ribu ke 300 ribu cuma 11 hari. Angka yang kian mengkhawatirkan. Belum lagi positivity rate kita yang di angka 14-16% dan jumlah tes di atas angka rata-rata standar WHO. Angka 5 dari skala 10 untuk penanganan COVID-19," imbuh Mardani.***