Ridwan Kamil Paparkan Penanggulangan COVID-19 di Jabar kepada KPCPEN

- 24 Agustus 2020, 10:20 WIB
/

Terkait pemulihan ekonomi, Kang Emil menyampaikan bahwa aktivitas perekonomian sudah dibuka kembali di Jabar dengan didukung kebijakan ketat dalam penerapan protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun.

Pihaknya pun telah mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Jabar Nomor 60/2020 tentang Pengenaan Sanksi Administratif terhadap Pelanggaran Tertib Kesehatan dalam Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Jabar, salah satunya mengatur denda bagi warga yang tidak memakai masker.

"Agar ekonomi jalan, perlu pendisiplinan (protokol kesehatan). Per minggu ini denda masker juga akan lewat hp (handphone), siapa yang kena tilang data dan kuitansi semua masuk hp. Jadi tidak ada persentuhan fisik. Inilah cara Jabar dalam berinovasi (di tengah pandemi)," ujar Kang Emil.

Selain itu, Kang Emil turut menyampaikan terkait penyuntikan dirinya bersama Kapolda Jabar dan Pangdam III/Siliwangi sebagai relawan uji klinis fase 3 vaksin COVID-19 Sinovac pada tanggal 25 Agustus mendatang.

Kepada warga lainnya, Kang Emil mengajak untuk berperang melawan pandemi global COVID-19 dengan taat melakukan protokol kesehatan terutama memakai masker.

"Jabar selalu mengklasifikasikan (pandemi) COVID-19 ini seperti perang, semua harus bela negara, tidak hanya yang punya jabatan tapi semua rakyat berjuang menyumbang tenaga, minimal menjauhi musuh (dengan menerapkan protokol kesehatan)," kata Kang Emil.

Dalam konferensi pers ini, Kang Emil juga memamerkan inovasi Jabar lainnya yakni PCR portabel atau PCR koper jinjing dengan kapasitas tes untuk delapan orang.

"Ini salah satu inovasi yang kami pergunakan. (PCR jinjing) karena Jabar ada daerah yang sulit dijangkau. Ini komitmen Jabar untuk memutus mata rantai COVID-19 sampai ke pelosok desa," ucap Kang Emil.

Sementara itu, Wakil Ketua Pelaksana I KPCPEN KSAD Jendral TNI Andika Perkasa mengatakan, kedatangannya ke Jabar dalam rangka memantau penanganan COVID-19 serta pemulihan ekonomi agar menjadi bahan masukan bagi komite. Pihaknya pun mengapresiasi kecepatan dan ketepatan penanganan COVID-19 di Jabar.

Halaman:

Editor: Safutra Rantona

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x