Permohonan Maaf Ferdy Sambo Kepada Ridwan Soplanit Karena Telah Melibatkan Mereka Kedalam Kasus Ini

- 30 November 2022, 18:09 WIB
Ferdy Sambo saat menghadiri sidang kasus pembunuhan Brigadir J.
Ferdy Sambo saat menghadiri sidang kasus pembunuhan Brigadir J. /Antara/Indrianto Eko Suwarso/

CerdikIndonesia - Ketakutan Ridwan Soplanit terhadap Ferdi Sambo karena melakukan hal yang diluar prosedur.

Hakim: ketakuta apa yang saudara takutkan sama terdakwa Ferdi Sabo saat itu.

Ridwan: saat itu pak Ferdi Sambo sebagai Kadiv Propam yang mulia.

Baca Juga: Banding Dilakukan, Ferdi Sambo Tak Jadi Dipecat dari Polri?

 

Hakim : coba gambarkan kenapa sampai itu diluar prosedur masih dilakukan.

Ridwan : siap yang mulia.

Hakim: coba saudra gambarkan apa yang dirasakan oleh Polres Jakarta Selatan pada saat itu.

Baca Juga: Nekat, Wanita Terobos Masuk Saat Persidangan Ferdy Sambo: ‘Saya Hanya Ngefans Ferdy Sambo’

 

Ridwan: ya, karena kita berhadapan dengan seorang Kadiv Propam yang mulia, kemudia Kadiv Propam dan kita melihat dari awal di TKP, perangkat dari Propam juga sudah ada di dalam permasalahan ini juga mereka berada di situ, sehingga memang yang kita bayangkan memang kita di dalam pengawasan Kdiv Propam dengan Mabes.

Hakim: terburuknya, kalau saudara tetap menolak dan tidak itu apa sih?, selain sodara dicopot apalagi?.

Ridwan: di copot yang mulia.

Baca Juga: GANTI NOMOR HP Karena Takut Diteror Geng Irjen Ferdy Sambo: Berikut PROFIL DAN BIODATA Pacar Bharada E

 

Hakim: cuma dicopot saja.

Ridwan: iya yang mulia.

Tanggapan Ferdi SAMBO atar pernyataan Ridwan Soplanit kenapa kami di korbankan.

Ferdi: Kenapa saya harus mengorbankan, para penyidik saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada adik-adik saya.

Karena saya sudah memberi keterangan yang tidak benar di awal, dan pada sidang kode etik di semua proses pemeriksaan saya sudah sampai karena dari ini tidak salah, sya yang salah.

Tapi mereka juga harus dihukum karena dianggap tahu peristiwa ini, jadi sekali lagi saya minta maaf atas nama pribadi dan keluarga karena adik-adik harus terhambat.

Saya sangat menyesal, jadi saya sekali lagi mohon maaf.

***

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x