CERDIK INDONESIA - Bendera Merah Putih menjadi salah satu simbol bangsa Indonesia.
Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) pada 17 Agustus identik dengan pengibaran bendera yang lebih dikenal dengan pengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih di Istana Merdeka, bahkan di seluruh penjuru Indonesia.
Bendera Indonesia berwarna merah dan putih itu ternyata memiliki sejarah di baliknya.
Kelahiran bendera merah putih terjadi tanggal 7 September 1944. Ketika itu Jepang berjanji akan memberikan kemerdekaan untuk Indonesia.
Bendera merah putih berbentuk persegi panjang yang lebarnya 2/3 (dua pertiga). Bagian atas berwarna merah sedangkan bagian bawah berwarna putih.
Baca Juga: Profil Tika Mega Lestari, Istri dari Pesulap Merah yang Menyukai Korea
Kedua warna yang memiliki makna filosofi, merah mencerminkan keberanian dan putih melambangkan kesucian itu ternyata memiliki sejarah panjang.
Melansir Cagar Budaya Kemendikbud Ristek, panitia bendera kebangsaan merah putih menggunakan warna merah dan putih sebagai simbol.
Panitia tersebut diketuai oleh Ki Hajar Dewantara dengan anggota: Puradireja, Dr Poerbatjaraka, Prof Dr Hoesein Djajadiningrat, Mr Moh Yamin, dr Radjiman Wedyodiningrat, Sanusi Pane, KH Mas Mansyur, PA Soerjadiningrat, dan Prof Dr Soepomo.