Tokoh Tanah Minang Buya Syafii Meninggal Dunia, Sempat Mengatakan Ahok Tidak Penistaan Agama dan Tolak Jabatan

- 27 Mei 2022, 11:51 WIB
Prof Dr H. Ahmad Syafii Maarif (Buya Syafii Maarif) wafat pada Jumat 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB.
Prof Dr H. Ahmad Syafii Maarif (Buya Syafii Maarif) wafat pada Jumat 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB. /Tangkap layar Instagram.com/@kiaiyahyacholilstaquf

CerdikIndonesia - Putra terbaik asal Minang Kabau Ahmad Syafii Maarif alias Buya Syafii meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Yogyakarta pada pukul 10.15 WIB, Jumat 27 Mei 2022.

Buya Syafii pernah menjabat sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah itu akan dimakamkan Pemakaman Husnul Khotimah, Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo.

Buya Syafii berasal dari Tanah Minang, Sumatera Barat. Beliau sempat menjadi guru di Sekolah Muhammadiyah di Lombok pada tahun 1957.

Baca Juga: Profil Biodata, Pendidikan dan Karir Buya Syafii Maarif, Tokoh Muhammadiyah yang Baru Saja Wafat Pada Hari Ini

 

Beliau dikenal sebagai ulama moderat dan sejarawan, sempat dirawat beberapa kali karena serangan jantung.

 

Beliau sempat menjadi dosen prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam di Universitas Islam Indonesia.

Dirinya, juga menghabiskan waktunya selama 27 tahun menjadi dosen pengajar di IKIP Yogyakarta.

 

Ia mengambil gelar doktornya di Program Studi Bahasa dan Peradaban Timur Tengah, Universitas Chicago, AS, dengan disertasi: Islam as the Basis of State: A Study of the Islamic Political Ideas as Reflected in the Constituent Assembly Debates in Indonesia.

Baca Juga: 3 Pasien Anak dengan Hepatitis Akut Meninggal Dunia, Kementerian Kesehatan: Masyarakat Harus Waspada!

 

Pada tahun 1995, Buya menjadi Wakil PP Muhammadiyah hingga akhirnya menjadi Ketua PP Muhammadiyah periode 1998-2000.

Selanjutnya, karena Buya berhasil membawah PP Muhammadiyah sebagai organisasi islam yang baik, maka beliau menjabat lagi sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah pada tahun 2000-2005.

Dirinya berhasil membangun organisasi Maarif Institute. Tak hanya itu, ia aktif menulis dan juga telah menuangkan pikirannya dalam bentuk buku.

Saat Pilkada Jakarta, Buya Syafii sempat mengatakan Ahok tidak melakukan penistaan agama. Pandangannya ini melawan pendapat mayoritas tokoh Islam lainnya.

Baca Juga: HEBOH Isu Zinidin Zidan Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Viral, Begini Faktanya



Buya Syafii berani menolak tawaran Presiden Joko Widodo sebagai Dewan Pertimbangan Presiden pada 2015.

***

Editor: Safutra Rantona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah