Hal demikian serupa dengan kalimat mondar-mandir, bolak-balik, dan lainnya. Klitah sendiri dapat diartikan sebagai kegiatan keluyuran atau jalan-jalan yang tak tentu arahnya.
Namun kini, makna klitih sendiri digunakan untuk aksi kejahatan atau kriminalitas yang umumnya terjadi di Jogja.
Penggunaan kata klitih sendiri mulai marak digunakan sejak tahun 2016, tercatat ada 43 kasus kriminalitas yang melibatkan banyak remaja, dan umumnya terjadi di Jogja.
Para remaja tersebut biasanya berkeliling untuk mencari musuh secara acak, atau bahkan membalaskan dendam.
Bahkan aksi klitih saat ini makin parah, banyak remaja yang membawa golok, gir motor, celurit, dan senjata tajam lainnya.
Baca Juga: BACAAN Niat Sahur Puasa Ramadhan Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya, Jangan Sampai Lupa!
Keluarga memiliki peran penting bagi anak-anaknya untuk bisa mengawasi mereka lebih giat lagi, agar kejadian seperti ini bisa diminimalisir.
Semoga aksi klitih semacam ini bisa terhindarkan.
Demikian informasi mengenai klitih yang menelan korban seorang anak anggota DPRD Kebumen, dan apa sebenarnya klitih itu? Semoga bermanfaat.***