“Hanya tindakan mendesak oleh Eropa yang dapat menghentikan pasukan Rusia,” katanya.
"Jangan biarkan kematian Eropa dari bencana di pembangkit listrik tenaga nuklir."
Tetapi sebagian besar ahli tidak melihat apa pun yang menunjukkan bencana yang akan datang.
Badan Energi Atom Internasional mengatakan kebakaran itu tidak mempengaruhi peralatan penting dan bahwa regulator nuklir Ukraina melaporkan tidak ada perubahan tingkat radiasi.
American Nuclear Society sependapat, mengatakan bahwa tingkat radiasi terbaru tetap dalam tingkat latar belakang alami.
"Ancaman nyata bagi kehidupan Ukraina terus menjadi invasi kekerasan dan pemboman negara mereka," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan.
Orlov, walikota Enerhodar, mengatakan penembakan Rusia berhenti beberapa jam sebelum fajar, dan penduduk kota berpenduduk lebih dari 50.000 orang yang telah tinggal di tempat penampungan semalaman bisa kembali ke rumah.
Namun, kota itu terbangun tanpa panas, karena penembakan itu merusak pemanas utama kota, katanya.
Sebelum penembakan, perusahaan energi atom negara Ukraina melaporkan bahwa kolom militer Rusia sedang menuju pembangkit nuklir. Tembakan keras dan tembakan roket terdengar Kamis malam.